Advertorial
Intisari-Online.com – Artis peran Ririn Ekawati dilaporkan diamankan aparat Polres Metro Jakarta Barat, pada Sabtu (7/3/2020) malam di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan.
Hal ini dikarenakan kasus narkoba.
Sebab, saat diamankan, Ririn ditemukan bersama temannya berinisial DN dan asistennya ITY dengan 30 butir lebih pil Happy Five.
Dari pengakuan ITY kepada kepolisian, Ririn juga turut mengonsumsi Happy Five tersebut.
Tapi dari hasil tes urine, Ririn dinyatakan negatif.
Ririn Ekawati bukanlah artis pertama yang terjerat kasus narkoba. Ada sejumlah artis yang lebih dulu terjerat kasus narkoba dan dinyatakan positif.
Soal pil Happy Five yang disebutkan dikonsumsi Ririn pun, sudah ada artis yang mengonsumsinya. Dia adalah Ibra Azhari.
Sebenarnya, apa efek samping dari pil Happy Five?
Dilansir dari tribunnewswiki.com pada Senin (9/3/2020), pil Happy Five atau erimin adalah jenis obat keras untuk gangguan psikologi dengan nama generik nimetazepam.
Obat ini dikembangkan diJepangdan Tiongkok dan termasukgolongan benzodiazepine (jenis obat yang memiliki efek sedatif atau menenangkan).
Tak heran, obat ini umumnya diresepkan bagi mereka dengan gangguan tidur atau gangguan kecemasan.
Akan tetapi, biasanya dokter baru akan meresepkan obat ini hanya jika pasien tidak merespon jenis obat lainnya.
Dengan kata lain, obat ini hanya akan diberikan jika terpaksa, tidak bisa sembarangan dan harus dalam pengawasan dokter.
Apa bahayanya?
Seperti obat-obatan jenis benzodiazepine lainnya, erimin sering disalahgunakan sebagainarkoba, terutama di negara-negara Asia termasuk Indonesia.
Banyak orang menyalahgunakan erimin karena obat ini bisa memberikan sensasi yang unik, yaitu tenang dan rileks.
Padahal, bahkan dengan pengawasan dokter dan dosis rendah saja obat ini sebenarnya sudah cukup berbahaya.
Efek samping Happy Five atau erimin antara lain:
- Sakit perut
- Muncul ruam pada kulit
- Linglung
- Pusing
- Tremor(gemetaran)
- Diare
Baca Juga: Ada 6 Pasien Positif Virus Corona, Begini Klaster Penyebaran Virus Corona di Indonesia
Sedangkan, bila seseorang mengonsumsi Happy Five sebagainarkoba(dikonsumsi tanpa resep dokter dan dosisnya berlebihan), tentu dapat mengakibatkan ketergantungan.
Terlebih lagi ketika digunakan dalam dosis tinggi, obat ini dapat memberikan efek samping yang mematikan.
Sedangkan, bila seseorang mengonsumsi Happy Five sebagainarkoba(dikonsumsi tanpa resep dokter dan dosisnya berlebihan), tentu dapat mengakibatkan ketergantungan.
Terlebih lagi ketika digunakan dalam dosis tinggi, obat ini dapat memberikan efek samping yang mematikan.
Jika orang yang sudah terbiasa mengonsumsinya melewatkan atau mengurangi dosis obat tersebut, muncullahreaksi putus obat(sakau) aliaswithdrawal symptoms.
(Artikel ini sudah tayang di tribunnewswiki.com dengan judul “Happy Five (Nimetazepam)”)