Dia berkata: "Terlalu menyakitkan untuk mencoba menutupinya dengan spons atau bahkan menyentuh wajah saya."
"Sepanjang hari saya merasakan gatal yang terus menerus dan mati rasa."
"Saya tidak bisa cuci muka dan tidak bisa meletakkan wajah saya di bawah guyuran air pancuran.
"Itu sulit karena jerawat ini pecah-pecah, tapi saya tidak bisa menyentunya karena rasanya sungguh sakit."
Sakit sakitnya bahkan Mariah kesulitan untuk tidur sehingga harus menelan kombinasi pil tidur dan Ibuprofen.
Dia berkata: "Saya tidak bisa mengabaikan rasa gatal sepanjang malam, itu membuat saya gila."
"Setiap pagi seprai saya basah darah dan nanah selama 6 bulan."
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR