Belimbing wuluh memiliki kalori rendah, dan inilah yang membuatnya sangat aman untuk ngemil kapan saja dan di mana saja.
Tambahkan fakta bahwa belimbing wuluh juga manis secara alami, namun sangat membantu pencernaan kita.
6. Antioksidan yang tinggi
Daging belimbing wuluh “renyah” namun berair, yang menjadikannya sumber antioksidan yang efektif untuk menghilangkan radikal bebas, racun, sekaligus meningkatkan kekebalan tubuh.
Sekadar informasi, mangan, besi, dan fosfor adalah tiga jenis antioksidan utamanya.
7. Sumber serat tidak larut
Belimbing wuluh mengandung selulosa, hemiselulosa dan pektin masing-masing sebesar 60%, 27% dan 13%, yang merupakan jenis serat yang tidak larut.
Mengonsumsi belimbing wuluh dalam jumlah yang cukup banyak mendukung kontrol glukosa darah melalui penyerapan glukosa, memperlambat difusi glukosa ke dalam aliran darah.
Baca Juga: Pernah Coba Air Bayam? Ternyata Bermanfaat Cegah Kolesterol dan Kanker, Begini Cara Membuatnya
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR