Advertorial

Kabur ke Pelukan Pacar dan Telantarkan 4 Anak Tanpa Tinggalkan Sepeser Uang, Mereka Kini Alami Gizi Buruk Bahkan Lumpuh

Muflika Nur Fuaddah
Muflika Nur Fuaddah

Penulis

Kondisi keempat saudara di Indramayu pasca ditinggal kabur ibu kandungnya sendiri kian hari kian memprihatinkan.
Kondisi keempat saudara di Indramayu pasca ditinggal kabur ibu kandungnya sendiri kian hari kian memprihatinkan.

Intisari-Online.com - Harapan agar sang ibu mau kembali masih terus dipanjatkan oleh empat bersaudara di Kandanghaur, Indramayu, Jawa Barat.

Hal itu lantaran, empat bersaudara di Kandanghaur, Indramayu ini sudah berhari-hari ditinggalkan sang ibu.

Sang ibu itu diketahui kabur tanpa meninggalkan sepeser uang pun.

Kondisi keempat saudara di Kandanghaur, Indramayu pasca ditinggal kabur ibu kandungnya sendiri kian hari kian memprihatinkan.

Baca Juga: Wanita Asal Indonesia Ini Punya 2 Suami Sah dan 1 Selingkuhan, Diseret ke Pengadilan, dan Libatkan 2 Negara

Dilansir dari Tribun Cirebon, Rabu (6/11/2019) kondisi miris keempat bersaudara ini diketahui pertama kali dari postingan Facebook tetangga mereka, Karmila (36).

Karmila yang prihatin dengan kondisi empat bersaudara ini pun mengunggah cerita mereka di akun Facebook-nya.

Awalnya ia hanya ingin berbagi cerita, namun Karmila sama sekali tidak menyangka kalau postingannya akan viral.

"Ya walaupun saya bukan keluarganya, tapi sangat kasihan melihat mereka makanya saya foto di Facebook dan menjadi viral," ujar Karmila seperti yang dikutip dari Tribun Cirebon, Rabu (6/11/2019).

Baca Juga: Berkeringat dan Merasa Sakit, Ibu Ini Kira Itu Hanyalah Tanda Menopause, Tapi Ternyata Dia Alami Kondisi Mematikan Ini

Berdasarkan cerita yang dibagikan oleh Karmila, keempat bersaudara ini bernama Nur Wenda (23), Raju Winata (16), Refi dan Pian.

Keempat bersaudara tersebut tinggal sebuah gubuk reyot di Desa Karanganya, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu.

Mereka tinggal berempat dengan kondisi yang serba kekurangan.

Bahkan gubuk reyot yang mereka tinggali bersama ini nyaris rubuh dan tak layak untuk ditinggali.

Baca Juga: Selain Agnez Mo, Ini 4 Orang Indonesia Lainnya yang Dibuatkan Patung Lilin di Madame Tussauds, Ada Atlet Legendaris yang Satu Ini!

Keempat bersaudara tersebut berjuang bersama menyambung hidup usai ditelantarkan oleh ibu kandung mereka sendiri yang bernama Rodia.

Anak tertua, Nur Wenda mengatakan sang ibu kabur usai pamit beli sabun ke warung.

Sudah terhitung satu tahun sang ibu tak kembali ke rumah.

Sang ibu, Rodia diduga kabur meninggalkan anak-anaknya untuk hidup bersama dengan pacarnya.

Baca Juga: (Video) Bayi Ini Lahir dengan ‘Loncat’ Keluar dari Rahim Ibunya, Dokter dengan Sigap Cepat Menangkapnya

Kondisi inilah yang memaksa Nur Wenda dan adiknya Raju Winata menjadi tulang punggung keluarga demi kedua adik-adiknya.

Sementara ayah kandung mereka sudah meninggal sejak 10 tahun yang lalu.

Selain harus berjuang hidup tanpa perawatan orangtua, kondisi Refi dan Pian sangat memprihatinkan.

Bocah yang memiliki nama lengkap Refi Irawan dan Muhammad Septian itu mengalami gizi buruk.

Tak hanya mengalami gizi buruk, kedua adik Nur Wenda dan Raju Winata ini juga memiliki gangguan psikologis.

Jangankan untuk bertumbuh kembang seperti anak normal pada umumnya, mereka bahkan hingga menginjak usia sekarang belum bisa berbicara.

Baca Juga: Lebih dari 25.000 Orang di Korea Selatan 'Memalsukan Kematiannya' Seperti Ini, Untuk Apa?

Refi bahkan diketahui telah lumpuh sejak lahir, sehingga ia nyaris tak bisa kemana-mana atau bahkan bicara meski usia telah memasuki 14 tahun

Mirisnya lagi, kondisi ini diperparah dengan keadaan mereka yang sering menahan lapar lantaran tak punya uang untuk beli makanan.

Mereka hanya bisa mengandalkan gaji sang kakak tertua yang bekerja di sebuah show room motor.

Terkait kondisi keempat bersaudara yang memprihatinkan ini, Kasun Blok Cilek Desa Karanganyar, Carmin mengatakan pihaknya telah memberi beragam bantuan.

Bantuan tersebut diberikan melalui program-program pemerintah.

Bahkan rencananya, pihak desa bakal bekerja sama dengan Dinas Sosial Kabupaten Indramayu untuk merawat dan menitipkan mereka di panti asuhan melalui program Dinas Provinsi Jawa Barat.

Baca Juga: Wanita Ini Baru Tahu Kalau Calon Suaminya Ternyata Tajir Melintir Setelah 10 Bulan Pacaran, Padahal Hanya Kenalan Lewat Ini

Melalui program tersebut, baik pendidikan maupun kesehatan Refi dan Pian akan dijamin negara.

Tak hanya itu, warga desa bekerja sama dengan Koramil Kandahaur dan pihak kecamatan juga saling bergotong royong mengumpulkan dana donasi untuk merenovasi gubuk reyot yang ditinggali 4 bersaudara tersebut.

Uang donasi yang terkumpul juga akan digunakan untuk membiayai hidup mereka mulai dari sandang, pangan, dan pendidikan.

Artikel ini pernah tayang di Sosok.grid.id oleh Tata Lugas Nastiti dengan judul asli "Pamit Beli Sabun ke Warung, Ibu Ini Kabur ke Pelukan Pacar Tajirnya, Tinggalkan 4 Anaknya Kelaparan Hingga Alami Gizi Buruk dan Lumpuh"