Pria 22 tahun itu mengatakan, ingin kembali ke Korea Utara dan meningkatkan negara, jadi Kim melihatnya sebagai ancaman potensial.
Korea Utara dilaporkan telah melakukan perombakan besar-besaran dalam hubungan antara partai dan militer ketika Kim berupaya mempertahankan cengkeramannya pada kekuasaan.
Dia diduga tidak mempercayai para jenderalnya dan telah menunjuk sekutu dekat Choe Ryong-hae untuk mencari pengkhianat, takut akan kudeta gaya Mugabe.
Ri Myong-su, kepala staf Tentara Rakyat Korea, juga telah memeriksa perbatasan negara nakal itu dengan Korea Selatan.
Dia diduga diperintahkan untuk menutup perbatasan, memastikan tidak ada pembelot lain yang bisa melarikan diri.
Baca Juga: Apa itu Kolagen? Yuk, Mengenal Kolagen yang Katanya Bisa Bikin Kulit Mulus
Source | : | DailyStar |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR