Advertorial
Intisari-Online.com - Tekanan darah tinggi atau hipertensi, diketahui merupakan salah satu pembunuh diam-diam.
Hal itu karena para penderitanya sering kali tak menyadari gejalanya yang nyata.
Kondisi ini biasanya berkembang selama beberapa tahun dan dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah dan organ tubuh kita, terutama otak, jantung, mata, dan ginjal.
Penderita hipertensi berat akan mengalami gejala:
1. pusing
2. sakit kepala
3. sesak napas
4. gangguan penglihatan
Baca Juga: Lawan Penuaan, Ini 3 Cara Mudah Gunakan Minyak Kelapa untuk Menghilangkan Kerutan
5. darah dalam urin
6. mimisan
7. sakit dada
Salah satu cara untuk menurunkan tekanan darah tinggi adalah dengan minum air kelapa secara teratur.
Air kelapa adalah cairan bening yang ditemukan di dalam kelapa hijau yang belum matang.
Air kelapa mengandung 94% air dan sedikit lemak.
Minuman ini dengan rasa yang menyegarkan biasanya digunakan sebagai solusi mengatasi tekanan darah dan mengobati dehidrasi terkait diare atau olahraga.
Air kelapa mungkin bekerja sangat baik untuk mengendalikan tekanan darah.
Menurut para ahli, 8 ons (240 ml) air kelapa mengandung 600 mg potasium yang telah terbukti menurunkan tekanan darah pada individu dengan tingkat tekanan darah tinggi atau normal.
Cara Mengkonsumsi Air Kelapa
1. Untuk tekanan darah tinggi: 300 ml dua kali sehari.
2. Untuk dehidrasi yang disebabkan oleh olahraga: variabel tergantung pada perkiraan cairan yang hilang
Beberapa Tips untuk Menurunkan Risiko Tekanan Darah Tinggi:
1. Kurangi asupan natrium
2. Lewati margarin
3. Kurangi gula
4. Berolah raga, sekalipun itu hanya jalan kaki