Aksi itu disebut akan fokus pada kesulitan yang dihadapi suku Melayu di negara mereka sendiri dalam mencari pekerjaan.
Bisa dikatakan tulisan Mahathir itu adalah sindiran halus terhadap kedua partai tersebut.
Salah satu pemimpin UMNO, Razlan Rafii mempertanyakan tulisan politisi berusia 94 itu yang menurutnya melecehkan bangsa sendiri.
"Untuk mencapai negara yang makmur, diperlukan perumusan kebijakan yang tepat, pendidikan yang memadai serta implementasi yang efektif," kata Razlan.
Koalisi Pakatan Harapan yang berkuasa memang sedang menghadapi merosotnya dukungan dari suku Melayu.
Suku Melayu kerap mempertanyakan apakah Mahathir dengan koalisinya akan tetap menjamin dan mempertahankan keistimewaan suku Melayu di berbagai sendi kehidupan seperti yang termaktub dalam konstitusi.
Walau meraih kemenangan mengejutkan di pemilu 2018, hanya 25-30 persen suku Melayu yang memilih Pakatan Harapan. Sisanya memberikan suara mereka ke UMNO dan PAS.
Baca Juga: Viral Ular Berkepala Dua di Bali, Peneliti: 'Ini Sama Seperti Manusia Kembar Siam'
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR