Dipercayai bahwa dia memotong-motong mayat korbannya dan ditutupi dengan kotoran kucing untuk menyembunyikan 8 wanita dan satu pria yang menjadi korbannya.
Pada Oktober 2017, ketika polisi menemukannya di rumahnya, setidaknya dia menyimpan dua kepala dan 240 bagian tulang dalam sebuah wadah.
Kemudian, di lemari es dan kotak penyimpanan dia memisahkan ada lima kepala beberapa di antaranya telah membusuk dengan tulang-tulangnya yang mulai terlihat.
Kasus pembunuhannya mulai terkuak pada 21 Oktober 2017, ketika seorang wanita berusia 23 tahun menghilang dan diketahui terakhir bersama dengan Shiraishi.
Wanita itu dikatakan telah memposting bahwa, dia "mencari seseorang untuk bunuh diri dengan saya."
Polisi menemukan beberapa tas bepergian di lotengnya, dan berisi sejumlah besar penyegar udara, tali-tali, pisau dapur, pemotong tulang, dan gergaji tangan, dengan noda darah mengering.
Dalam penyelidikan lanjutan, polisi memastikan bahwa korban ada 8 wanita dan 1 pria, di antara mereka ada 4 wanita di bawah usia 20 tahun, 4 lainnya berusia sekitar 20 tahun dan 1 orang berusia 25 sampai 30 tahun.
Source | : | The Sun,Japan Times |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR