Advertorial

Perjalanan Jeans Sobek dari Simbol 'Pemberontakan' Hingga Jadi Fashion Item Paling Digandrungi Saat Ini

Nieko Octavi Septiana
Tatik Ariyani

Tim Redaksi

Tak seperti pakaian lainnya yang menimbulkan kesan jelek karena 'tak utuh', jeans sobek justru dianggap sebagai fashion item yang keren.
Tak seperti pakaian lainnya yang menimbulkan kesan jelek karena 'tak utuh', jeans sobek justru dianggap sebagai fashion item yang keren.

Intisari-Online.com -Kalau dilihat-lihat sekarang celana jeans sobek sedang digandrungi anak muda.

Tak seperti pakaian lainnya yang menimbulkan kesan jelek karena 'tak utuh', jeans sobek justru dianggap sebagai fashion item yang keren.

Kesan keren semakin kuat karena itemini dipakai orang terkenal mulai dari artis K-pop hingga bintang Hollywood.

Apakah Anda suka penasaran kenapa jeans sobek dianggap keren?

Baca Juga: Jangan Kaget! Masukan Celana Jeans ke Dalam 'Freezer' Kemudian Lihatlah Ini yang Akan Terjadi

Erlangga S. Negoro, seorang pengamat mode dan penata gaya punya jawabannya.

Menurutnya, tren sobek-sobek atau distressed ini menjamur sejak tahun 1980-an.

“Awalnya memang pada era 80’an dan dipopulerkan sebagai street style oleh grup-grup rhythm and blues (R&B). Grup rock pada tahun ’80-an itu justru (pakainya) kulit,” paparnya dikutip Kompas.com.

Di era itu, masyarakat selalu terpikat dengan segala mencolok, meletup, banyak warna dan cenderung norak. Gaya sobek-sobek ini adalah salah satu cara untuk mendapatkan perhatian.

Tren pun berkembang dan maknanya pun berubah.

Baca Juga: Sneakers, Kaus Berkerah, dan Celana Jeans, Cermin Politik Muda dan Rileks dari Koalisi Jokowi

Era tahun ’90-an, kaum grunge dan punk yang suka dengan pakaian kasual menunjukkan sikap anti-fashion dengan memakai busana yang seadanya bahkan yang robek-robek.

“Nah, grup band Nirvana dan Green Day pakai celana jeans sobek-sobek karena mereka anti-fashion.

Jadi, mereka konser tapi enggak mau kelihatan heboh, ‘Pokoknya gue maunya kelihatan sama kayak penonton gue yang comfort aja’,” lanjut Erlangga.

Menilik amatan The Newspaper.ca, kaum punk memang punya peranan penting dalam memopulerkan tren distressed jeans ini.

Ideologi punk yang antikemapanan dan melawan sistem pemerintahan direpresentasikan mereka lewat fashion.

Baca Juga: Jangan Sampai Tertipu, Ini Perbedaan Celana Jeans Mahal dan Murah

Jeans salah satunya. Jeans sobek dan dipasangi spike menjadi kunci fashion punk saat itu.

Tapi, lama kelamaan, statemen politik nggak lagi melekat di jeans sobek. Karena beberapa orang memakainya sekedar karena nyaman dan menganggap jeans sobek memang keren.

Iggy Pop dalam sebuah wawancara pernah bilang, “Gue mulai banyak konser. Dan celana gue ini mulai sobek karena sering dipakai. Tapi gue biarkan saja, karena toh terlihat oke.

Setelah konser selesai pun gue biarkan karena menurut gue ini adalah jejak dari gig gue. Sejauh yang gue tahu gue adalah yang pertam akali memakai jeans robek,” kata Iggy Pop.

Kalau sekarang, bahkan sebelumdibeli jeans yang dipajang di toko sudah disobek-sobek dulu oleh pembuatnya atas nama gaya.(Rizki Ramadan)

Artikel ini telah tayang di hai.grid.id dengan judulAsal Usul Tren Celana Jeans Sobek-sobek. Awalnya Sebagai Representasi Anti-fashion!

Artikel Terkait