Advertorial

Berhasil Buat Anaknya yang Keseringan Main Ponsel Jadi Kapok, Seorang Ibu Bagikan Tipsnya

Nieko Octavi Septiana
Tatik Ariyani

Tim Redaksi

Membujuk anak-anak untuk mengurangi durasi bermain ponsel menjadi tantangan tersendiri bagi orangtua.
Membujuk anak-anak untuk mengurangi durasi bermain ponsel menjadi tantangan tersendiri bagi orangtua.

Intisari-Online.com -Anak-anak zaman sekarang sudah sangat akrab dengan teknologi.

Kini pemandangan anak kecil yang sibuk dengan gadget-nya bukan hal asing lagi.

Namun hal yang mencemaskan adalah anak-anak jadi tak mau lepas dari ponselnya.

Membujuk anak-anak untuk mengurangi durasi bermain ponsel menjadi tantangan tersendiri bagi orangtua.

Baca Juga: Orangtua Wajib Camkan Ini, Batasi Penggunaan Ponsel pada Anak, Bisa Sebabkan Gangguan Emosional Hingga Kesulitan saat Sekolah

Tak ayal, banyak orangtua yang menyiapkan segala macam cara agar anak-anaknya berhenti menggunakan ponsel.

Seperti usaha yang dilakukan seorang ibu agar anaknya berhenti menatapan layar ponsel terbilang berhasil.

Kisah ini diunggah oleh seorang pengguna Facebook, Zahnia Gita, pada Minggu (14/7/2019).

Cara yang dilakukan ibu ini rupanya sangat mempan dan membuat sang balita perempuan itu jera.

Ingin tahu apa yang dilakukan ibu ini?

Pada unggahannya, terlihat seorang anak perempuan yang masih berusia di bawah lima tahun (balita) nampak menangis.

Baca Juga: Tak Lucu Sama Sekali, 7 Prank Ini Justru Berakhir Mengerikan, Bahkan Timbulkan Korban Jiwa

Bahkan, pada foto-foto tersebut nampak dengan jelas bagian kelopak mata dan kantung mata sang balita itu menghitam.

Rupanya, balita yang gemar bermain ponsel ini kena prank dari sang ibu.

Mungkin sang ibu terlalu sering menonton video di media sosial juga ya.

Namun cara ini cukup efektif bagi seorang balita yang memang belum tahu apa-apa.

Rahasia dibalik menangisnya sang balita itu karena ibunya mendandaninya dengan eyeshadow berwarna hitam.

Saat sang balita perempuan ini tertidur pulas, rupanya ibu anak ini me make up seputar mata anaknya dengan eyeshadow.

Baca Juga: Mulai Agustus, Ponsel Ilegal akan Diblokir Pemerintah, Ayo Cek Keaslian Ponsel Anda dengan Cara Ini

Alhasil, saat terbangun dan melihat ke cermin, balita ini nampak ketakutan.

Singkatnya, sepertinya anak balita perempuan ini sangat jera dengan apa yang sudah ia lakukan selama ini, suka bermain dengan handphone berlama-lama.

Apa yang ibunya lakukan ini memang beralasan.

Menatap layar ponsel terus menerus dalam waktu yang lama sangat membahayakan mata, tak terkecuali mata anak-anak yang masih rentan terhadap cahaya yang terlalu terang itu.

Menurut American Academy of Pediatrics, menatap layar untuk waktu lama tanpa istirahat dapat menyebabkan beberapa gejala, seperti:

Baca Juga: Hindari Prank Teman-temannya, Pria Ini Malah Babak Belur dan Menuntut Pelaku Prank1. Mata lelah

Otot-otot di sekitar mata bisa lelah karena terus digunakan.

Fokus pada layar untuk waktu yang lama dapat menyebabkan kesulitan konsentrasi dan sakit kepala terpusat di sekitar pelipis dan mata.

Anak-anak juga sering menggunakan perangkat ponsel di mana pencahayaan kurang dari ideal, menyebabkan mata lelah karena menyipit.

2. Pandangan kabur

Menatap pada jarak yang sama untuk waktu yang lama dapat menyebabkan sistem fokus pada mata untuk sementara atau terkunci.

Kondisi ini, yang disebut spasme akomodasi, yang menyebabkan penglihatan seorang anak kabur ketika dia memalingkan muka dari layar.

Beberapa penelitian juga menunjukkan penggunaan komputer dan ponsel dapat memicu peningkatan tingkat miopia (rabun jauh) di antara anak-anak.

Lebih banyak waktu bermain di luar dapat meningkatkan perkembangan penglihatan yang lebih sehat pada anak-anak.

Baca Juga: Prank Berujung Maut: Kisah Jachintha Saldanha yang Berakhir Tragis Setelah Membongkar Informasi Kerajaan

3. Mata kering

Studi menunjukkan bahwa orang-orang lebih jarang berkedip ketika berkonsentrasi pada layar digital, yang dapat membuat mata kering dan teriritasi.

Akibatnya, kelopak mata bagian atas cenderung terbuka lebih lebar sehingga mempercepat penguapan lapisan air mata mata.

Tak hanya bagi kesehatan mata, menurut seorang dokter spesialis anak dari WebMD, Hansa Bhargava, MD menyebutkan bahwa sering bermain ponsel dapat memengaruhi kemampuan emosi anak.

Bahkan sebuah penelitian menunjukkan lebih dari 900 balita usia 6-24 bulan yang menghabiskan waktu bermajn ponsel, menunjukkan keterlambatan bahasa.

Baca Juga: Ingin Segera Punya Momongan? Sebaiknya Para Pria Hindari Kebiasaan Begadang

Bhargava juga mengatakan bahwa cahaya biru dari layar ponsel dapat memengaruhi melatonin dan mengganggu kualitas tidur anak.

Nah, melihat cara ibu yang sengaja menghitamkan bagian mata anaknya itu sepertinya memang usaha yang tepat untuk menghindarkan buiah hati kita dari segala gangguan kesehatan mata itu.

Mungkin ibu-ibu di rumah ada yang tertarik melakukan prank aman ini agar sang anak tak sering bermain ponsel lagi?

Tapi jangan lupa, usai acara prank, segera hilangkan bekas make up-nya ya.

Sebab eyeshadow jika terlalu lama di kulit anak pun tidak baik, bisa menyumbat pori-porinya.(Nikita Yulia)

Artikel ini telah tayang di gridhealth.id dengan judulKebanyakan Main Ponsel, Balita Ini Kena Prank Orangtuanya Saat Tidur Hingga Matanya Menghitam

Artikel Terkait