Advertorial
Intisari-Online.com - Kisah hidup gadis super jenius asal Surbaya, Audrey Yu Jia Hui sempat membuat kagum banyak orang beberapa waktu lalu.
Bagaimana tidak, Audrey Yu Jia Hui yang merupakan gadis super jenius asal Surabaya itu sempat berhadapan dengan dokter jiwa karena kejeniusannya yang bahkan berhasil tamat SMA di usia 13 tahun.
Audrey Yu Jia Hui sendiri lahir dengan nama Maria Audrey Lukito di Surabaya, Indonesia, pada 1 Mei 1988.
Pada tahun 2017 lalu, ia dinobatkan sebagai salah satu dari 71 ikon Prestasi Indonesia.
Baca Juga: Pria Gempal Ini Awalnya Ngotot Tak Mau Salah dan Tantang Polisi, Tapi Malah Begini Akhirnya
Meski begitu, Audrey melewati masa kecilnya dengan amat getir.
Alih-alih dibanggakan, orang-orang sekitar perempuan kelahiran Surabaya, Jawa Timur, itu justru merasa aneh dengan kecerdasannya.
Pada satu titik, ia bahkan pernah dibawa ke dokter jiwa karena dianggap tidak normal.
Audrey adalah satu dari sekian banyak permata Indonesia yang “disia-siakan” negaranya.
Baca Juga: Saat Didiagnosis Sudah Stadium 4, Begini Riwayat Kanker Paru Sutopo Hingga Tutup Usia
Hal ini seperti dikutip dari akun Facebook Rudi Kurniawan menuliskan kisah Audrey dalam unggahan pada hari Jumat (26/1/2018).
Dari cerita yang ditulis Rudi, Audrey benar-benar anak ajaib.
Ia menyelesaikan sekolah dasarnya hanya 5 tahun, SMP 1 tahun, SMA 11 bulan—persis di usianya yang masih 13 tahun.
Persoalan terjadi ketika ia hendak masuk ke perguruan tinggi.
Saat itu tidak ada satu pun kampus di Indonesia yang mau menerima bocah usia 13 tahun sebagai mahasiswanya.
Tapi ia tidak mundur. Audrey akhirnya memutuskan pergi ke luar negeri, di Virginia, Amerika.
"Saya lulus Summa cum Laude dan Phi Beta Kappa pada usia 16 dari salah satu universitas terbaik dan tertua di Amerika, College of William and Mary di Virginia," tulis Audrey dalam blog pribadinya.
Kepintaran dan kecerdasan Audrey justru membuatnya terkucilkan.
Orang-orang dewasa di sekitarnya menganggapnya tidak normal.
Teman sebayanya menyebutnya aneh, harus dijauhi, dan tidak bisa diajak berteman.
Usai lulus kuliah Audrey berniat mendaftar jadi anggota TNI yang saat itu masih bernama ABRI.
"Setelah lulus, saya ingin mendaftar di militer Indonesia (ABRI), yang belum pernah dilakukan gadis Cina sebelumnya".
"Yang mengejutkan saya, saya menjadi beban cemoohan dan mendapat ancaman dari semua pihak (bahkan dari keluarga saya sendiri), serta pelecehan ras yang tak ada habisnya," lanjutnya.
Baca Juga: 'Partikel Tuhan', Penemuan Gila yang Menurut Stephen Hawking Bisa Memicu Kiamat
Belakangan diketahui, Audrey ditolak masuk jadi anggota TNI karena usianya saat itu masih 17 tahun.
Audrey sempat bekerja sebagai pengajar Bahasa Inggris di Tiongkok.
Karena gagal masuk jadi anggota TNI, Audrey memutuskan menempuh S-3 di Paris, mengambil jurusan Fisika dan Bahasa.
Audrey lulus S-3 di usia kurang dari 25 tahun.
Dia aktif menulis buku tentang Indinesia dan jd best seller di seluruh Dunia. Bukunya yg terkenal adlh Indonesia Tanah Airku, Aku Cinta Indonesiaku. Krn gagal msk TNI dia memutuskan ambil S-3 di Paris jg ambil 2 bidang Fisika dan Bahasa. Lulus diusia krg dr 25 thn.
Tak tanggung, tanggung, Audrey dikabarkan menerima gaji sekitar Rp 200 juta per bulan.
Sejatinya ada beberapa orang yang yang menaruh perhatian terhadap kecerdasan Audrey.
Salah satunya Presiden Indonesia, Jokowi.
Baca Juga: Kisah Sutopo si Anak Boyolali, Pernah Jadi Bahan Bully-an Hingga Ceritakan Pesan Pilu Ayahnya
Hal ini seperti dikutip dari akun Twitter @nithasist yang mengunggah sebuah postingan pada 7 Juli 2019.
Dalam cuitannya, akun @nithasist menyebut Jokowi memberi tawaran spesial untuk Audrey.
Jokowi disebut menawarkan Audrey bekerja di lembaga pemerintah.
"Dia lgsg diterima kerja di Badan Antariksa Amerika (NASA) dgn gaji 200 jt/bln. Stlh ketemu Jokowi di KTT G-20 di Jepang kmrn, ditawari msk ke BPPT dan dgn antusias dia terima tanpa mikir brp gajinya. Dia hanya blg Indonesia Love You. Aku datang u/ mengabdi padamu ..... Terharu," tulis akun @nithasist.
Baca Juga: Kisah Bang Jack, Polisi Nyentrik yang Dikira Penjahat Hingga Pernah Diberondong Peluru
Jokowi dikabarkan beri tawaran spesial untuk Audrey yuBadan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) adalah Lembaga Pemerintah Non-Kementerian yang berada dibawah koordinasi Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi yang mempunyai tugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang pengkajian dan penerapan teknologi.
Namun demikian, hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pemerintah perihal tawaran spesial yang diberikan Jokowi pada Audrey Yu tersebut.(Dewi Lusmawati/Grid Hot)
Artikel ini pernah tayang di Grid Hot dengan judul Sempat Ditolak Masuk TNI, Gadis Super Jenius Asal Surabaya, Audrey Yu Jia Hui Kini Dikabarkan Dapat Tawaran Spesial dari Jokowi