Sebagai catatan, jika Dimethyl Sulfae yang berbentuk gas ini terhirup maka akan menyebabkan kejang, kelumpuhan hingga kehilangan kesadaran. Dari 20 gejala yang dideskripsikan oleh staf medis malam itu, 19 di antaranya cocok dengan gejala orang yang terkena uap dimetil sulfat.
Adapun, tiga minggu kemudian, pada 12 April 1994, pejabat daerah mengumumkan bahwa Ramirez meninggal karena gagal jantung akibat gagal ginjal yang disebabkan oleh kanker serviks stadium akhir.
Ramirez didiagnosis mengidap kanker enam minggu sebelum kematiannya.
Otoritas setempat butuh waktu hingga dua bulan untuk bisa menguburkan jasad Ramirez karena setelah meninggal pun masih memiliki kandungan racun. Orang-orang terlalu takut untuk mendekati jasadnya.
Pada akhirnya, julukan Gloria Ramirez Si Wanita Beracun ini menjadi catatan sedih terakhir seorang perempuan penderita kanker yang mencoba berbagai obat untuk menyembuhkan penyakitnya.
(mon)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Kisah Si Wanita Beracun, Bahkan Jasadnya Harus Dibungkus Kantung Alumunium
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR