Kisah serangan beruang pertama kali dipatahkan oleh kantor berita EADaily yang berbasis di Moskow.
Sejak itu mereka menawarkan hadiah uang tunai kepada siapa saja yang dapat 'menjelaskan insiden ini'.
Peneliti independen mengatakan orang-orang yang berbicara dalam rekaman itu berbicara bahasa Kazakh dan bukan Tuva.
Sebuah kelompok yang mencari orang hilang di Kazakhstan mengatakan pria itu berasal dari kota Aktobe, tempat dia dirawat di rumah sakit, dan tidak diserang oleh beruang.
Baca Juga: Ayo, Mengenal Psoriasis
Aktobe berjarak sekitar 1.600 mil dari ibukota regional Tuva, Kyzyl.
Organisasi yang dikenal sebagai zello.poisk membuat klaim setelah mencoba mencari tahu tentang Alexander adalah orang yang hilang dengan nama yang sama yang mereka cari.
Mereka meminta rumah sakit di Aktobe untuk membantu mereka dan diberi tahu bahwa dia sedang dirawat dan 'menjadi lebih baik'.
Kelompok itu menambahkan, 'Dia sakit. Tetapi para dokter mengatakan bahwa mereka akan menyembuhkannya.
Sementara itu, dilansir dari Daily Mirror pada Minggu (30/6/2019), seorang dokter yang merawat Alexander mengungkap fakta bagaimana pria itu bisa berakhir di rumah sakit.
Source | : | Metro,Daily Mirror |
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR