Intisari-Online.com - Banyak orang yang mengetahui tes DNA digunakan untuk mengetahui hubungan keluarga, apakah anak atau orang tua yang melakukan tes merupakan anak dan orang tua kandung atau bukan.
Selain itu, pasti juga tidak asing kalau tes DNA bisa digunakan untuk mengungkap suatu kasus. Seperti yang sering muncul dalam serial Detective Conan, para polisi menggunakan DNA untuk menemukan siapa pelaku kejahatan.
Namun tes DNA tidak hanya bisa digunakan untuk hal seperti yang disebutkan di atas. Masih ada fungsi tes DNA lain yang menarik untuk diketahui.
Di bawah ini adalah tujuh kegunaan paling umum untuk pengujian DNA:
1. Mempelajari Evolusi
Arkeolog sekarang menggunakan tes DNA untuk mencatat kode genetik dan perkembangan kehidupan di bumi sejak berabad-abad yang lalu.
Ini menghasilkan basis data DNA yang dapat digunakan untuk referensi dan perbandingan.
Dengan membuat profil DNA organisme, para ilmuwan telah membuktikan evolusi dan mutasi genetik dan menjawab pertanyaan tentang asal-usul spesies.
Baca Juga : Kisah Pria yang Tak Suka Diet dan Olahraga tapi Bisa Turunkan Berat Badan 45 Kg
2. Tes Paternitas
Tes paternitas adalah cara paling pasti untuk mengonfirmasi hubungan orang tua dan anak, baik untuk ketenangan pikiran atau untuk masalah hukum.
Ada juga tes untuk mengetahui saudara kandung atau kakek-nenek, yang dapat menjadi bagian dari kasus hukum atau mengetahui sejarah keluarga yang sebelumnya tidak lengkap.
3. Silsilah Genetik
Source | : | EasyDNA |
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Yoyok Prima Maulana |
KOMENTAR