"Saya dan istri saya mulai panik, mereka memanggil kami ke kantor dan memberi tahu kami bahwa operasi itu tidak berhasil," lanjutnya.
Para orang tua diberi tahu bahwa seorang ahli bedah secara keliru memasukkan kamera ke sisi yang salah.
Kecerobohan itu pun mengakibatkan satu testikel sehat anak mereka tidak akan bekerja dengan benar.
"Mereka telah mengebiri anak saya dan masa depan anak saya sekarang telah berubah secara dramatis," kata ayah itu.
Ibu anak laki-laki itu mengatakan bahwa para ahli bedah "menghancurkan" masa depan putranya.
"Kami hanya berharap untuk keajaiban, inilah yang kami harapkan," katanya.
Atas kejadian itu, University Hospitals Bristol pun sangat menyesal dan meminta maaf atas kesalahan itu.
Baca Juga : Berhenti Makan Masakan Pedagang Kaki Lima yang Digoreng dengan Minyak 'Bekas'! Ini Bahayanya
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR