Advertorial

Hati-hati! Jangan Sembarangan Gunakan 7 Isyarat Ini di Negara Lain Jika Tak Ingin Berkelahi atau Bahkan Dideportasi

Muflika Nur Fuaddah
Muflika Nur Fuaddah

Editor

Bahkan sekadar menggelengkan kepala atau memberikan 'jempol' saja bisa berakibat fatal di negara-negara tertentu.
Bahkan sekadar menggelengkan kepala atau memberikan 'jempol' saja bisa berakibat fatal di negara-negara tertentu.

Intisari-Online.com- Salah satu masalah utama yang dihadapi wisatawan asing saat berada di negara lain adalah bahasa.

Kesulitan memahami dan mengucapkan bahasa setempat akan mendorong Anda untuk mengandalkan bahasa isyarat atau bahasa tubuh.

Namun, ternyata bahasa isyarat juga dapat memiliki makna yang berbeda di tempat berlainan.

Lebih jauh dari itu, isyarat yang kita pahami bermakna A dapat berarti sebaliknya di tempat lain.

Baca Juga:Lewat Perjuangannya yang Sangat ‘Manusiawi’ di Belantara Papua, Herlina Kasim Diberi Pending Emas oleh Bung Karno

Baca Juga:(Foto) Fotografer Ini Keliling Dunia Khusus untuk Memotret Blasteran Jepang di Berbagai Negara, Hasilnya Menakjubkan!

Dilansir shermanstravel.com, berikut diantaranya.

1. Geleng Kepala

Kebanyakan berasumsi menganggukkan kepala berarti 'ya' dan menggeleng berarti 'tidak.'

Namun, di Yunani dan Bulgaria tindakan ini bermakna sebaliknya.

Hati-hati menggunakannya atau maksud Anda akan kacau.

2. Menyilangkan Lengan

Hati-hati menyilangkan lengan di depan dada, di Finlandia Anda akan dianggap sangat sombong.

Mungkin hal itu akan membuat Anda berkelahi dengan orang Finlandia karena kesalahpahaman.

3. Thumbs Up

Baca Juga:Seorang Foto Grafer Suka Sekali Foto Jendela, Namun Suatu Hari, Hal Lain Terjadi

Baca Juga:Antara Kasihan dan Ngakak, Wanita Ini Menangis karena Sulit Melepas Masker

Simbol mengacungkan jempol ke atas ini biasanya digunakan untuk memuji orang lain.

Namun di Australia, ini berarti kita berkata 'Up Yours' atau 'Sit on It' yang bermakna negatif.

4. Memberi Telapak Tangan

Yunani, Meksiko, Timur Tengah, dan Afrika mengartikan gerakan ini sebagai ketidaksenangan yang serius.

Gerakan seperti tanda 'stop' ini harus diperhatikan serius karena berarti seseorang sedang benar-benar jengkel.

Anda juga jangan sembarangan memberikan tanda ini kepada orang jika tidak benar-benar kesal.

5. Menyelipkan Jempol

Baca Juga:Kala Puluhan Mobil Mewah Digilas Buldoser Langsung di Hadapan Presiden Duterte

Posisi tangan tergenggam dengan jempol berada di antara jari pertama dan kedua berarti melambangkan kekesalan seperti berkata 'dasar!'

Untuk negara Turki, Rusia, dan Indonesia itu juga dapat melambangkan kelamin perempuan.

6.Five Fathers

Negara-negara Arab dan Karibia melihat gerakan ini sebagai ejekan yang sangat kejam dan menjatuhkan.

Ujung jari kanan dihadapkan dengan kelima jari-jari kiri yang berkumpul berarti Anda mengucapkan 'you have five fathers!' atau 'your mother is promiscuous!.'

Baca Juga:Ditinggal Kekasihnya Karena Tidak Cantik, Perempuan Ini Ubah Penampilannya, Hasilnya Bikin Pangling!

Ini adalah cara jika Anda ingin dideportasi dari negara-negara itu.

7. Mengusap Tangan ke Dagu

Belgia, Prancis, dan Tunisia mengartikan gerakan mengusap-usap punggung tangan ke dagu ini sebagai ancaman terhadap orang lain ketika Anda menyuruhnya pergi.

Ini berarti Anda jengkel dan kesal.

Namun di Itali ini berarti Anda mengucapkan 'saya tidak peduli.'

Baca Juga:(Video) Benarkah Hanya Orang Asia yang Dapat Berjongkok? Inilah Penjelasannya

Artikel Terkait