Advertorial
Intisari-Online.com – Tentu setiap orang punya caranya sendiri tentang bagaimana orangtua harus membesarkan anak-anak mereka.
Apapun caranya, tentu tujuannya hanya satu, yaitu agar anak tumbuh dengan baik.
Namun apa yang dilakukan orangtua di masa lalu ini sungguh aneh. Sebab, beberapa di antaranya membuat kita bingung sampai ketawa.
Inilah 7 tren aneh membesarkan anakdalam 100 tahun terakhir dilansir dari healthyway.com.
(Baca juga:Megawati Genap Berusia 71 Tahun, Inilah 5 Fakta Perjalanan Hidup Anak Presiden Pertama RI)
1. Tidak berpelukan
Kebanyakan orangtua memiliki kesempatan untuk memeluk bayinya. Tapi pada tahun 1910-an hal itu bisa dikutuk.
Diyakini bahwa orangtua harus menyentuh bayi Anda sesedikit mungkin karena dianggap membuat anak manja.
Tren ini bahkan berlanjut ke usia 20-an, sehingga orangtua menolak memeluk atau mencium anak-anak mereka.
2. Diletakkan di luar bangunan
Tidak ada orangtua yang membiarkan bayinya sendirian di atas meja, apalagi di dekat jendela.
Tapi di tahun 30-an, para pengasuh bayi meletakkan ‘kandang’ bayi di luar bangunan agar mereka mendapatkan udara segar setiap hari.
Jadi jangan heran jika Anda menemukan tempat bayi tergantung di luar bangunan.
3. Meneriaki anak
Pada tahun 1950-an, orangtua disarankan untuk meneriaki anak-anak mereka sampai mereka patuh.
4. Membiarkan anak menangis
Di tahun yang sama, yaitu pada 1950-an, orangtua sebaiknya membiarkan bayi mereka menangis.
Sebab, diyakini menangis pada dasarnya adalah olahraga yang baik untuk bayi.
5. Mengonsumi kafein
Sudah menjadi rahasia umum bahwa anak-anak tidak boleh diberi kafein.
Tapi pada tahun 1962, seorang dokter bernama Walter Sackett merekomendasikan agar orangtua memberi kopi hitam kepada anak-anak mereka ketika berumur 6 bulan.
Sackett juga mendorong orangtua untuk memberi makan bayi mereka dengan daging ketika mereka berusia enam minggu.
(Baca juga:Perhatian Untuk Orangtua dan Kita Semua! Inilah 6 Tanda yang Dapat Membantu Kita Mengenali Penculik Anak)
Di tahun 1970-an, orangtua disarankan untuk memandikan anak-anak mereka hanya dua kali setiap minggu.
7. Membuat anak menjadi kidal
Pada awal 1920-an, orangtua menyukai anak-anak mereka menjadi kidal (menulis dengan tangan kiri).
Sebab, ada banyak produk di luar sana yang dibuat khusus untuk orang-orang kidal di dunia.
(Baca juga:Catat Baik-baik! Bapak dan Ibu yang Bercerai, Anak-anak yang Menerima Dampaknya Terburuknya)