Namun Princip tetap bersikeras tidak mengenal mereka. Satu-satunya pernyataan menyesalnya adalah bahwa ia telah membunuh istri Arcduke.
Ia menyatakan sebenarnya yang ia sasar adalah suami Sophie, dan kalau pun meleset dia mengharapkan yang terkena adalah Jenderal Potiorek.
Princip diketahui adalah anggota organisasi Tangan Hitam atau Persatuan Kematian (Ujedinjenje ili Smrt).
Kelompok rahasia orang Serbia di Bosnia yang memperjuangkan cita-cita bangsa Slav Selatan.
Tujuan perjuangan Tangan Hitam adalah untuk merdeka dari kungkungan Kekaisaran Austria dengan melakukan teror maupun kekerasan lainnya.
Dia dihukum penjara 20 tahun, hukuman maksimal bagi dia karena hukum melarang hukuman mati bagi pelaku kejahatan yang usianya di bawah 20 tahun.
Tatkala tragedi Sarajevo terjadi, usia Princip belum genap 20 tahun.
(Baca juga: Ada Bom Perang Dunia II, Puluhan Ribu Warga Jerman Harus Mengungsi di Hari Natal)
(Baca juga: Pertempuran Iwo Jima pada Perang Dunia II Laiknya Misi Bunuh Diri Massal Puluhan Ribu Pasukan Sekutu, Kok Bisa?)
Dia meninggal di penjara pada 28 April 1918, hanya beberapa bulan sebelum berakhirnya PD I.
Princip mati setelah tangannya diamputasi akibat tuberkulosis tulang yang rupanya telah menggerogoti tubuhnya sejak sebelum masuk penjara.
Gravilo Princip pun dipahlawankan oleh bangsa Serbia.
Penulis | : | Moh Habib Asyhad |
Editor | : | Moh Habib Asyhad |
KOMENTAR