Find Us On Social Media :

Singapura Tak Mungkin Masuk Daftar 10 Negara dengan Tingkat Korupsi Terendah di Dunia Tanpa ‘KPK’

By Ade Sulaeman, Selasa, 18 Juli 2017 | 09:30 WIB

Dinasti Keluarga Lee Kuan Yew di Pemerintahan Singapura

Dukungan pemerintah terhadap CPIB terus berlangsung sampai sekarang.

Lee percaya, Singapura sulit bersaing jika negara itu tidak bersih dari korupsi.

Tidak akan ada orang bersedia berbisnis di Singapura atau dengan Singapura jika negara mini itu memberi toleransi pada korupsi.

Setelah bertahun-tahun membangun budaya anti korupsi, bukan berarti tidak ada penggangsir di Singapura.

Salah satu pejabat CPIB, Edwin Yeo Seow Hiong, dipenjara 10 tahun karena menyalahgunakan anggaran bernilai jutaan dollar Singapura.

Selama bertahun-tahun, Edwin menggasak anggaran CPIB. Sebagian dari uang itu dihabiskan di kasino.

Kasus Edwin hanyalah salah satu alasan Singapura tetap mempertahankan CPIB.

Sampai sekarang, sama sekali tidak ada wacana untuk membubarkan CPIB dengan alasan akan diganti dengan lembaga lain.

Dari waktu ke waktu, Singapura terus menguatkan CPIB.

(Kris R Mada)

Artikel ini sudah tayang di print.kompas.com dengan judul “Melihat Pemberantasan Korupsi di Singapura dan Hongkong”.