Find Us On Social Media :

Gempa 7,0 SR Guncang Lombok NTB Berpotensi Tsunami: Sudahkah Anda Mengenal Tsunami?

By Tatik Ariyani, Minggu, 5 Agustus 2018 | 19:51 WIB

Gangguan itu muncul akibat gempa bumi, letusan gunung api bawah laut, longsoran bawah laut, atau meteor yang jatuh ke Bumi.

Umumnya tsunamiterjadi akibat gempa bumi bawah laut.

Gerakan vertikal - baik ke atas atau ke bawah - kerak Bumi menyebabkan dasar laut naik dan turun secara tiba-tiba sehingga keseimbangan air laut yang berada di atasnya tergangggu.

Hal ini mengakibatkan terjadinya aliran energi air laut yang ketika sampai di pantai menjadi gelombang besar.Besar kecilnya kecepatan dan gelombang tsunami dipengaruhi oleh kedalaman air laut.

Di laut dalam, kecepatan tsunami sangat kencang akan tetapi tinggi gelombangnya rendah.

Baca Juga: Iran Kerahkan Kapal-kapal Perang ke Teluk Persia Bukan untuk Perang, tapi 'Mengadu Domba' AS dan Israel

Sebaliknya, semakin dangkal air laut, maka kecepatan tsunami melemah tapi tinggi gelombangnya meningkat.Apa tanda-tanda tsunami?

Jika kita jeli memperhatikan, ada beberapa tanda yang bisa ditangkap sebagai tanda-tanda munculnya tsunami:

  • Bencana tsunami diawali oleh gempa bawah laut (terasa di sekitar wilayah pantai)
  • Setelah gempa terjadi, maka air laut di sekitar pantai menjadi surut sangat rendah secara tiba-tiba (air laut seolah-olah tersedot ke dasar laut).
  • Tercium bau garam yang tidak seperti biasanya dari pantai.

Patut dicermati, tidak semua gempa menyebabkan tsunami. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi:

Sudah bertambah kenal dengan tsunami? (Agus Surono)

Baca Juga: Menolak Dibinasakan, Ratu Celtic Ini Lepas Amarah dan Bertempur Melawan Romawi dengan Gagah Berani