Find Us On Social Media :

Inilah Tardigrada, Hewan Superkuat yang Tak Mempan oleh Paparan Nuklir

By K. Tatik Wardayati, Sabtu, 7 Juli 2018 | 15:00 WIB

Baca juga: Dari Baju Militer Hingga Bom Aktif, Inilah 10 Benda Teraneh yang Pernah Ditemukan dalam Perut Hewan

Tardigrada harus dibius dengan cara ini karena ia punya cakar yang bisa mencengkeram lumut dengan kuat.

Selanjutnya, getarkan cawan petri itu pelan-pelan supaya tardigrada jatuh ke dasar cawan. Buang alkohol, sisakan endapan berupa tanah yang bercampur sisa lumut lalu biarkan alkohol menguap sendiri.

Ambil sedikit endapan tersebut, letakkan di atas gelas objek, dan amati dengan mikroskop.

Hidup di ruang hampa

Selain bisa hidup di lingkungan dengan suhu ekstrem, tardigrada juga bisa bertahan dengan lingkungan atmosfer yang juga ekstrem.

Baca juga: Cerita di Balik Lahirnya Kaus Kaki, Dulu Bahannya dari Bulu Hewan dan Kulit

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Departemen Biologi University of Wisconsin-La Crosse, Amerika Serikat, tardigrada terbukti tidak mati saat dimasukkan ke ruang hampa selama delapan hari. Asal tahu saja, manusia akan langsung tewas jika dimasukkan ke ruang hampa dalam hitungan menit.

Hewan ini juga tak mati ketika dimasukkan ke wadah bertekanan tinggi di atas 1.200 kali tekanan atmosfer normal. la mampu bertahan hidup dalam kondisi kering tanpa air selama bertahun-tahun.

 Juga dalam kondisi terpapar radiasi ultraviolet ribuan kali di atas batas normal. Bahkan ia juga tidak langsung mati ketika direbus dengan alkohol.

Bagaimana hewan ini bisa begitu kuat? Jawabannya terletak pada kemampuan tardigrada mengatur metabolisme tubuhnya. Saat berada di dalam kondisi ekstrem, ia akan mengubah kecepatan metabolisme tubuhnya sampai seratus kali lebih lambat daripada metabolisme normal.

Baca juga: 10 Foto Hewan yang Membeku, 9 Karena Alam dan 1 Karena Ulah Manusia

Perubahan kecepatan metabolisme inilah yang membuat ia bisa bertahan hidup tanpa air, tanpa udara, di suhu tinggi maupun di suhu rendah. Pada kondisi ini, tanda-tanda kehidupan nyaris tidak terlihat meskipun sebetulnya ia tidak mati.

Saat kecepatan metabolisme tubuhnya turun, ia juga melakukan banyak penyesuaian. Kakinya ditarik masuk ke dalam tubuhnya. Lalu tubuhnya akan menggulung membentuk bola dengan lapisan kuat yang permukaannya dilindungi oleh semacam lilin.

Air yang hilang dari dalam tubuhnya akan diganti dengan cairan gula khusus, namanya trihalos. Saat tubuhnya semakin banyak kehilangan air, trihalos akan membentuk jel yang melindungi tubuh tardigrada dari kekeringan.

Selain memberikan perlindungan pada sel-sel tardigrada, trihalos juga menjadi sumber energi. Pada keadaan ini, tardigrada seperti mati suri. Belum mati tapi tak menunjukkan tanda-tanda kehidupan.

 Dengan kemampuan spektakuler ini, tardigrada diprediksi bisa bertahan hidup saat terjadi perang nuklir. la juga diduga bisa bertahan hidup jika dilepas di salah satu tempat di luar angkasa. Sungguh luar biasa! (Seto Wardono)

Baca juga: Dari Mata Menggemaskan Hingga Senyuman Peleleh Hati, Inilah Foto-foto Hewan Yang Menghangatkan Hati