Find Us On Social Media :

Inilah Tardigrada, Hewan Superkuat yang Tak Mempan oleh Paparan Nuklir

By K. Tatik Wardayati, Sabtu, 7 Juli 2018 | 15:00 WIB

Secara teoretis, hewan ini sangat mungkin hidup di dalam sampel lumpur yang Anda ambil itu karena memang ia bisa berada di mana-mana.

Baca juga: 4 Kasus Pembunuhan yang Dilakukan oleh Hewan, Salah Satunya Ditenggelamkan Bebek

Untuk bisa menemukan hewan ini, sebetulnya ada beberapa teknik yang direkomendasikan oleh para zoologis. Tapi kebanyakan teknik-teknik ini melibatkan prosedur yang cukup rumit.

Agar tidak pusing, ikuti saja cara sederhana berikut ini. Pertama, sediakan mikroskop, gelas objek, dan pinset yang ujungnya runcing. Pinset ini bisa diganti dengan jarum. Ambil sedikit endapan lumpur di dasar sungai yang dangkal.

Buang airnya, ambil sedikit saja sampel lumpur tersebut, letakkan di atas gelas objek lalu ratakan sehingga membentuk lapisan yang tipis.

Taruh gelas objek tersebut di mikroskop dengan perbesaran rendah, misalnya 4 x 10. Amati dengan teliti. Jika Anda menemukan seekor tardigrada merayap di atas gelas objek, ambil hewan itu dengan ujung pinset yang runcing.

Baca juga: Gara-gara Ulah Manusia, Banyak Hewan Mengubah Diri Jadi Hewan Malam, Pendaki Gunung Turut Berperan

Kalau  sulit, Anda bisa menggunakan ujung jarum, lalu pindahkan tardigrada ke gelas objek yang baru. Tetesi dengan alkohol 40% supaya si tardigrada ini terbius dan Anda bisa mengamatinya dengan lebih mudah. Letakkan gelas  objek kedua ini di mikroskop lalu amati dengan perbesaran tinggi, misalnya 10 x 10.

Selain dari lumpur sungai, Anda juga bisa mencari hewan ini di lumut yang banyak menempel di bebatuan atau tempat yang lembap.

Caranya, ambil sedikit lumut dan letakkan di atas gelas objek. Amati langsung di bawah lensa mikroskop dengan perbesaran 4 x 10. Jika beruntung, Anda bisa langsung melihat tardigrada yang bergerak perlahan-lahan di antara lumut-lumut itu.

Cara lainnya, letakkan sampel lumut itu di cawan petri. Rendam lumut itu dengan alkohol 70% selama dua jam supaya tardigrada terbius dan melepaskan cengkeramannya dari lumut.