Find Us On Social Media :

Penjelasan Latar Belakang dan Sejarah Penetapan Bhinneka Tunggal Ika Sebagai Semboyan Negara Indonesia

By Ade S, Kamis, 29 Februari 2024 | 11:03 WIB

Uskup dan Unit Kerja Presiden bidang Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP PIP) berfoto bersama di depan Garuda Pancasila Gereja Katedral. Artikel ini akan jelaskan latar belakang dan sejarah penetapan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara Indonesia.

Intisari-Online.com - Apakah Anda tahu bahwa semboyan Bhinneka Tunggal Ika sudah ada sejak zaman kerajaan Majapahit?

Semboyan ini berasal dari Kitab Sutasoma, sebuah karya sastra klasik yang ditulis oleh Mpu Tantular.

Dalam artikel ini, Intisari akan menjelaskan latar belakang dan sejarah penetapan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara Indonesia.

Anda akan menemukan fakta-fakta menarik tentang siapa yang mengusulkan, kapan dan bagaimana semboyan ini dipilih, serta apa arti dan makna semboyan ini bagi bangsa Indonesia.

Semboyan Bhinneka Tunggal Ika adalah salah satu warisan budaya yang patut kita banggakan dan pelajari.

Latara Belakang Penetapan Bhinneka Tunggal Ika Sebagai Semboyan Negara Indonesia

Kondisi bangsa Indonesia yang beragam dan bersatu seperti Kerajaan Majapahit menjadi salah satu alasan penggunaan kalimat Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara.

Semboyan Bhinneka Tunggal Ika diambil dari bahasa Jawa Kuno, yang terdapat dalam Kitab Sutasoma karya Kerajaan Majapahit.

Kitab Sutasoma karya Mpu Tantular pada abad ke-14, mengandung nilai toleransi dalam beragama.

Frasa Bhinneka Tunggal Ika ada dalam Kitab Sutasoma pupuh 139 bait 5, sebagai berikut:

Baca Juga: Contoh Perilaku di Lingkungan Sekolah dan Masyarakat yang Mencerminkan Penerapan Semboyan Bhinneka Tunggal Ika