Find Us On Social Media :

Kondisi yang Menyebabkan Seseorang Tidak Memiliki Kewarganegaraan dan Hal yang Harus Dilakukan

By Ade S, Senin, 26 Februari 2024 | 11:03 WIB

Ilustrasi. Artikel ini akan uraikan kondisi yang menyebabkan seseorang tidak memiliki kewarganegaraan dan jelaskan hal yang harus dilakukan.

* Asas ius sanguinis adalah asas yang memberikan kewarganegaraan berdasarkan keturunan atau law of the blood.

Artinya, seseorang mendapatkan kewarganegaraan dari orang tuanya, tidak peduli di mana ia lahir.

* Asas ius soli adalah asas yang memberikan kewarganegaraan berdasarkan tempat kelahiran atau law of the soil.

Artinya, seseorang mendapatkan kewarganegaraan dari negara tempat ia lahir, tidak peduli dari mana asal orang tuanya.

Perbedaan asas penentuan kewarganegaraan ini dapat menimbulkan dua masalah, yaitu apatride dan bipatride.

Apatride adalah orang yang tidak memiliki kewarganegaraan.

Apatride terjadi ketika seseorang lahir di negara yang menganut asas ius sanguinis, tetapi orang tuanya berasal dari negara yang menganut asas ius soli.

Contohnya, seorang anak lahir di Jepang yang menerapkan ius sanguinis, tetapi orang tuanya adalah warga negara Kanada yang menerapkan ius soli.

Anak tersebut tidak mendapatkan kewarganegaraan Jepang karena bukan keturunan warga negara Jepang. Anak tersebut juga tidak mendapatkan kewarganegaraan Kanada karena tidak lahir di wilayah Kanada.

Sementara bipatride adalah orang yang memiliki kewarganegaraan ganda.

Bipatride terjadi ketika seseorang lahir di negara yang menganut asas ius soli, tetapi orang tuanya berasal dari negara yang menganut asas ius sanguinis.

Baca Juga: Kondisi yang Menyebabkan Seseorang Berkewarganegaraan Ganda dan Penjelasan Hal yang Harus Dilakukan