Find Us On Social Media :

Fakta dan Mitos tentang Suku Mante, Suku Manusia Kerdil Konon Menjaga Pedalaman Aceh

By Afif Khoirul M, Rabu, 20 Desember 2023 | 18:30 WIB

Misteri keberadaan suku Mante di Aceh dan mitos di baliknya.

Baca Juga: Menguak Tabir Liang Bua, Situs Arkeologi Penting Dunia yang Menyimpan Misteri Kaum Hobbit

Hanya beberapa orang yang mengaku pernah bertemu dengan suku Mante, seperti seorang pawang hutan bernama Gusnar Effendy dan sekelompok komunitas motor yang merekam sosok kerdil di hutan Jalin di Jantho, Aceh Besar pada tahun 2017.

Mitos tentang Suku Mante

- Suku Mante sering dikaitkan dengan Homo floresiensis, spesies manusia kerdil yang fosilnya ditemukan di situs Liang Bua, Flores, Nusa Tenggara Timur pada awal tahun 2000-an.

Namun, belum ada bukti ilmiah yang bisa menunjukkan hubungan antara suku Mante dan Homo floresiensis.

- Suku Mante juga dianggap sebagai manusia purba, karena keberadaannya hampir tidak terlihat ratusan tahun lamanya.

Bahkan, beberapa ahli menganggapnya sudah punah. Namun, hal ini juga belum dapat dibuktikan secara pasti, karena masih ada kemungkinan suku Mante masih bertahan hidup di hutan Aceh.

- Suku Mante juga dipercaya memiliki kekuatan gaib yang bisa membuat orang yang masuk ke wilayah mereka tersesat, sakit, atau bahkan mati.

Mereka juga dianggap sebagai penjaga hutan Aceh dari gangguan dunia luar, seperti pembalakan liar, perburuan, atau penambangan.

Namun, hal ini juga hanya sebatas kepercayaan yang belum dapat dibuktikan secara rasional.