Intisari-Online.com - Belakangan ini, media sosial dihebohkan dengan video viral yang menunjukkan seorang ayah marah-marah pada anak perempuannya yang sedang bermain roleplay di TikTok.
Dalam video tersebut, sang ayah tampak kesal karena anaknya berperan sebagai wanita dewasa yang telah memiliki anak dan menganggap permainan itu tidak pantas dan meminta anaknya untuk berhenti.
Lalu, sebenarnya apa itu roleplay dan mengapa permainan ini bisa menimbulkan kontroversi?
Apa Itu Roleplay?
Roleplay adalah permainan yang dilakukan secara virtual dengan menirukan idola atau sosok tertentu dalam segi sikap, cara bicara, hingga detail aktivitas keseharian.
Pemain roleplay harus bisa berperan secara virtual melalui teks atau video tanpa mengungkap jati diri mereka yang sebenarnya.
Permainan ini sebenarnya tidak berbeda dengan bermain peran ketika kecil. Bedanya, anak remaja kini memainkan roleplay lewat aplikasi di dalam gawai mereka. Tema yang dimainkan pun kian beragam.
Di TikTok sendiri, roleplay dapat berarti mengambil peran karakter fiksi, selebriti, atau tokoh sehari-hari.
Pengguna TikTok yang terlibat dalam permainan ini biasanya menciptakan konten yang mencerminkan karakter yang diperankan, termasuk dialog, tindakan, dan penampilan yang sesuai.
Mereka yang memainkan roleplay di sosial media disebut roleplayer yang artinya pemain roleplay.
Mereka biasanya memiliki komunitas roleplay sendiri dan berinteraksi satu sama lain dengan berpura-pura menjadi karakter orang lain yang dikehendaki.
Baca Juga: Jokowi Akhirnya Lintasi Jalan Rusak Di Lampung Yang Viral, Mobil Kepresidenan Pun Melaju Pelan
Roleplayer tidak hanya sekedar berkomunikasi, namun mereka dapat menjalin relasi di dalam dunia roleplay, dapat berupa teman dekat, keluarga, maupun pasangan.
Para roleplayer juga dapat melakukan pertukaran gender. Dimana perempuan dapat memerankan menjadi laki-laki, begitu pula sebaliknya.
Bagaimana Cara Bermain Roleplay di TikTok?
Cara bermain RP dapat dilakukan di TikTok dengan beberapa langkah sebagai berikut:
- Menentukan dulu aktor/aktris atau sosok apa pun yang ingin ditiru.
- Buat akun di TikTok dengan menggunakan nama dan foto idola yang ingin ditiru.
- Cari komunitas roleplay yang sesuai dengan tema atau genre yang diminati.
- Ikuti aturan dan etika yang berlaku di komunitas tersebut.
- Buat video pendek dengan menampilkan diri sebagai karakter yang diperankan.
- Gunakan hashtag #roleplay atau #rp untuk memudahkan pencarian konten.
- Berinteraksi dengan roleplayer lain dengan menggunakan dialog atau aksi yang sesuai dengan karakter.
Baca Juga: Toples Kebahagiaan, Tips Jitu 'Sejahterakan' Emosi yang Sedang Viral di TikTok
Dampak Positif Roleplay di TikTok
Permainan roleplay di TikTok dapat memberikan beberapa dampak positif bagi para pemainnya, antara lain:
- Mengembangkan kreativitas dan imajinasi dalam menciptakan konten dan cerita.
- Melatih kemampuan berbahasa dan berkomunikasi dengan orang lain.
- Menambah wawasan dan pengetahuan tentang budaya, sejarah, atau fenomena yang berbeda.
- Mengisi waktu luang dengan kegiatan yang menyenangkan dan menghibur.
- Membangun jaringan pertemanan dan komunitas yang memiliki minat yang sama.
Dampak Negatif Roleplay di TikTok
Di sisi lain, permainan roleplay di TikTok juga dapat menimbulkan beberapa dampak negatif bagi para pemainnya, antara lain:
- Menyebabkan kecanduan dan ketergantungan pada dunia maya yang tidak nyata.
- Mengganggu kesehatan mental dan fisik akibat kurang tidur, makan, atau berolahraga.
- Menimbulkan konflik atau perselisihan dengan orang tua, keluarga, atau teman yang tidak setuju dengan permainan tersebut.
- Menyimpang dari norma dan nilai yang berlaku di masyarakat akibat terpengaruh oleh karakter yang diperankan.
- Melanggar hak cipta atau privasi dari orang yang ditiru tanpa izin atau sepengetahuan mereka.
Demikian artikel yang menjelaskan apa itu roleplay yang sedang viral di TikTok. Semoga kita bisa dengan bijak memainkannya.
Baca Juga: Apa Maksud Body Count yang Viral di TikTok? Ternyata Ini Artinya