Find Us On Social Media :

Dari Upasa ke Idul Fitri, Ternyata Begini Cara Walisongo Mengislamkan Perayaan Hari Raya di Nusantara

By Afif Khoirul M, Selasa, 11 April 2023 | 03:05 WIB

Ilustrasi - Walisongo, sembilan wali yang menyebarkan agama Islam di Nusantara.

Misalnya, mereka mengganti ritual-ritual Hindu-Budha dengan shalat Idul Fitri dan khutbah yang berisi pesan-pesan moral dan keagamaan.

Mereka juga mengajak masyarakat untuk saling bermaaf-maafan dan bersilaturahmi dengan keluarga, tetangga, dan saudara-saudara seiman.

Mereka juga mengajarkan untuk berbagi dengan orang-orang yang membutuhkan, seperti fakir miskin, yatim piatu, dan dhuafa.

Walisongo juga menghidupkan suasana hari raya dengan berbagai kesenian dan hiburan yang Islami, seperti rebana, shalawat, syair-syair, dan lain-lain.

Dengan demikian, Walisongo berhasil mengislamkan perayaan hari raya di Nusantara dengan cara yang bijak dan cerdas. Mereka tidak menolak atau menghapus tradisi-tradisi lokal yang sudah ada sebelumnya, melainkan mengubahnya menjadi lebih sesuai dengan ajaran Islam.

Mereka juga tidak memaksakan atau menekan masyarakat untuk menerima Islam, melainkan menarik mereka dengan cara yang halus dan menyenangkan.

Para Wali juga tidak mengabaikan atau meremehkan budaya dan seni lokal, melainkan memanfaatkannya sebagai media dakwah yang efektif dan menarik.

*Artikel ini dibuat dengan bantuan Ai