Find Us On Social Media :

Akhir Hidup Mahapati, Pengkhianat Paling Busuk di Kerajaan Majapahit, Dicincang Seperti Babi Hutan

By Ade S, Senin, 27 Maret 2023 | 10:22 WIB

Ilustrasi sengkuni. Di zaman Majapahit, sosok seperti ini menjelma pada orang bernama Mahapati

- Tewasnya Ranggalawe dan Kebo Anabrang

Pada tahun 1295 Masehi, Mahapati menghasut Ranggalawe untuk menentang pengangkatan Nambi sebagai patih Majapahit oleh Raden Wijaya, raja pertama Majapahit.

Sebaliknya, ia juga menghasut Nambi untuk menghukum kelancangan Ranggalawe. Akibatnya, perang saudara pertama pun meletus.

Ranggalawe akhirnya tewas di tangan Kebo Anabrang dalam sebuah pertempuran di Sungai Tambak Beras.

Namun, Kebo Anabrang sendiri juga tewas karena dibunuh dari belakang oleh Lembu Sora, paman Ranggalawe.

- Tewasnya Lembu Sora

Pada tahun 1300 Masehi, Mahapati menghasut Mahisa Taruna, putra Kebo Anabrang, untuk menuntut pengadilan untuk Lembu Sora.

Mengingat jasa-jasanya selama perjuangan mendirikan kerajaan, Lembu Sora hanya dihukum buang oleh Raden Wijaya.

Mahapati ganti menghasut Lembu Sora untuk meminta hukuman yang lebih pantas, yaitu hukuman mati.

Lembu Sora pun berangkat ke ibu kota untuk meminta hukuman mati.

Di sana ia tewas dikeroyok tentara istana, karena Nambi sudah lebih dahulu dihasut Mahapati, bahwa Lembu Sora akan datang untuk membuat onar.

Baca Juga: Kisah Wanita Muslim China yang Menjadi Leluhur Raja-raja Jawa