Find Us On Social Media :

Seperti Suku Bajau Inspirasi Avatar 2 yang Punya Kemampuan Tak Biasa, Suku-suku di Dunia Ini Juga Mengejutkan dengan Kemampuan Uniknya

By Khaerunisa, Sabtu, 24 Desember 2022 | 09:40 WIB

Ilustrasi. Film Avatar: The Way of Water.

Intisari-Online.com - Suku Bajau belakangan mencuri perhatian masyarakat Indonesia usai terungkap menjadi salah satu inspirasi film Avatar 2.

Suku Metkayina dalam film Avatar: The Way of Water atau Avatar 2 yang tengah tayang di bioskop disebut terinspirasi dari Suku Bajau yang juga tinggal di Indonesia.

Dalam film Avatar 2, Suku Metkayina digambarkan sebagai penghuni Pandora yang menguasai lautan atau disebut sebagai klan laut.

Mereka hidup di pesisir laut Pandora yang indah.

Avatar 2 sendiri merupakan salah satu sekuel yang paling ditunggu-tunggu para pecinta film.

Para penggemar film tersebut telah menunggu 13 tahun untuk menyaksikan sekuel garapan James Cameron itu.

Sutradara James Cameron mengaku melakukan banyak riset untuk menciptakan karakter Suku Metkayina.

Dalam sebuah wawancara dengan National Geographic, sutradara James Cameron berbicara tentang film tersebut dan bagaimana Metkayina terinspirasi oleh beberapa budaya Pribumi di seluruh dunia. 

Sang sutradara menjelkaskan, ingin menciptakan budaya di sekitar lautan Pandora yang memiliki landasan di masyarakat Pribumi dunia kita sendiri, khususnya orang Polinesia dan Sama-Bajau di Indonesia, dan orang Maori di Selandia Baru.

Metkayina diceritakan hidup dan berburu di dalam dan di sekitar air.

Mereka telah mengembangkan atribut fisik yang berbeda seperti lengan seperti sirip dan ekor yang lebih tebal untuk berenang.

Baca Juga: Jadi Inspirasi Suku Laut di Film Avatar 2, Ilmuwan Ungkap Keunikan Tubuh Suku Bajo Punya Organ Dalam Ini

Suku Bajau yang menjadi salah satu inspirasi film Avatar 2 dikenal sebagai suku dengan kemampuan unik.

Suku Bajo terkenal akan kehebatannya dalam menjelajahi lautan, sehingga dijuluki sebagai si penjelajah atau pengembara laut.

Ketika menjelajah lautan, Suku Bajo hanya bermodalkan perahu kuno.

Kemudian, mereka mampu menyelam lautan hingga kedalaman 70 meter, dan hanya dengan sekali tarikan napas.

Suku tersebut sama sekali tidak memerlukan baju khusus dan alat bantu pernapasan untuk menyelam.

Mereka hanya memakai kaca mata renang yang terbuat dari kayu untuk mencegah air masuk ke mata.

Keahlian meraka sebagai penjelajah laut tetap turun-menurun hingga generasi saat ini.

Peneliti mengatakan bahwa suku Bajau punya kemampuan unik tersebut karena tubuhnya sudah beradaptasi dengan cara hidupnya.

Selain di Indonesia, Suku Bajo tersebar di Malaysia, Filipina, dan Thailand.

Jika Suku Bajau yang jadi inspirasi film Avatar 2 terkenal dengan kemampuan mereka menjelajah lautan, suku-suku berikut ini juga punya kemampuan yang unik.

Baca Juga: Bagaimana Masyarakat di Berbagai Belahan Dunia Saling Berkontribusi pada Pembentukan Identitasnya Masing-masing?

Suku Moken

Serupa dengan Suku Bajau yang memiliki kemampuan unik dalam menjelajah laut, Suku Moken juga demikian.

Namun, kemampuan yang paling terkenal dari suku ini adalah mereka dapat melihat kondisi di bawah air dengan jelas menggunakan mata mereka.

Padahal, mereka tidak menggunakan kaca mata renang saat menyelam.

Peneliti yang mempelajari suku Moken juga mengatakan kalau penglihatan anak-anak suku Moken di dalam air dua kali lebih baik dibandingkan anak-anak di Eropa.

Begitu baiknya penglihatan mereka, anak-anak suku Moken bisa melihat benda kecil di kedalaman air.

Suku penjelajah atau pengembara laut yang satu ini biasanya tinggal di perbatasan Myanmar dan Thailand.

Suku Tsimane

Suku Tsimane di Bolivia juga dikenal dengan kemampuan uniknya, yaitu mereka memiliki risiko penyakit jantung paling rendah di dunia.

Peneliti mengatakan bahwa 90 persen orang Tsimane memiliki pembuluh darah yang kuat.

Orang suku Tsimane juga punya kolesterol dan tekanan darah yang rendah. Kondisi tubuh tersebut membuat risiko penyakit jantung mereka jadi rendah.

Baca Juga: 5 Tradisi Natal di Berbagai Negara yang Unik, Salah Satunya Buat 'Kambing Raksasa'

Disebut bahwa rahasianya yaitu pola makan dan gaya hidup yang sehat.

Mereka mengonsumsi karbohidrat yang tidak diolah dengan lemak dan protein. Protein yang mereka konsumsi berasal dari ikan yang mereka tangkap.

Suku Kalenjin

Suku yang tinggal di Kenya ini punya kemampuan berlari di atas rata-rata.

Dalam sebagian besar kompetisi lari, ada orang Kenya yang selalu memenangkan perlombaan.

Kenya juga memiliki banyak atlet pelari marathon. Rupanya, kebanyakan dari para artlet keren ini berasal dari suku Kalenjin.

Peneliti pun mencari tahu bagaimana bisa orang suku Kalenjin berlari lebih cepat dari orang lainnya.

Rahasianya ada pada makanan yang sehat. Mereka mengonsumsi bahan makanan yang kaya pati dan buah yang banyak mengandung serat.

Selain karena diet kaya pati dan mengonsumsi buah kaya serat, faktor yang berperan dalam kemampuan berlari mereka adalah faktor sosial dan genetik.

Mereka memiliki pergelangan kaki yang kecil dan betis yang kuat. Bentuk badan mereka juga ramping dan sempurna untuk berlari.

Itulah sejumlah suku di dunia yang dikenal memiliki kemampuan unik nan mengejutkan.

Baca Juga: 7 Peninggalan Kerajaan Kutai, Termasuk Ketopong Sultan Berikut Ini

(*)