Penulis
Intisari-Online.com- Tahukah Anda mengenai Pear of Anguish dan cara pakainya?
Pear of Anguish merupakan sebuah alat yang digunakan untuk menyiksa dengan cara pakai yang kejam.
Sebelum mengetahui Pear of Anguish dan cara pakainya, perlu Anda ketahui keadaan sosial orang Abad Pertengahan Eropa dengan berbagai mitosnya.
Tidak ada sumber primer seperti pelaku yang masih hidup hingga sekarang dan pernah menggunakan alat ini.
Namun, menurut desain dan umur logam, alat ini sudah ada sejak tahun 1600-an.
Setelah periode itu, alat yang sama juga kembali muncul ada abad ke-19.
Pear of Anguish yang kecil ini digunakan untuk menghukum dan menimbulkan efek yang sungguh menyakitkan.
Mereka yang merasakan kebrutalan alat ini termasuk orang yang diduga menjadi penyebab keguguran, pembohong, penghujat, dan homoseksual.
Namun, alat ini seringkali cenderung digunakan untuk menghukum wanita yang dituduh sebagai penyihir.
Alat ini akan dimasukkan ke kelamin untuk wanita, dubur untuk homoseksual, dan mulut untuk pendusta atau penghujat.
Alat berbentuk kecil ini terbuat dari logam keras, mungkin besi yang memiliki empat daun yang dapat mekar secara perlahan.
Setelah dimasukkan dalam keadaan tertutup, Pear of Anguish kemudian akan mulai dimekarkan dan diputar-putar.
Memang jarang menimbulkan kematian langsung, namun kerusakan internal parah yang disebabkannya seringkali menyebabkan infeksi.
Pear of Anguish yang sangat brutal ini telah banyak menyiksa wanita di ruang bawah tanah abad pertengahan.
Bukti sejarah ini kini dapat ditemukan di museum penyiksaan di seluruh Eropa.
Di balik bentuknya yang artistik, ia menyimpan kengerian yang menyakitkan.
(*)