Berusia 2.000 Tahun, dengan Dinding yang Dicat Warna-Warni, Inilah Kuil Romawi Kuno yang Ditemukan Lengkap dan Utuh di Belanda, Dianggap Sebagai Penemuan Arkeologi Luar Biasa

K. Tatik Wardayati

Penulis

Intisari-Online.com – Badan Warisan Budaya Belanda mengumumkan penemuan arkeologi unik di Herwen-Hemeling (Zevenaar) setelah para ilmuwan menemukan sebuah kuil Romawi Kuno yang lengkap dan utuh.

Namun, belum diketahui bangunan suci yang luar biasa itu hingga sekarang.

Penemuan unik itu ditemukan di situs pabrik batu bata Wienerberger, meski lebih banyak yang ditemukan di sekitar Zevenaar.

Kompleks kuil Romawi yang berusia hampir 2.000 tahun ini memiliki atap ubin dan ‘dinding yang dicat warna-warni’.

Peninggalan patung, relief, dan plester yang dicat telah ditemukan.

Fitur khusus adalah penemuan beberapa batu nazar lengkap atau altar yang didedikasikan untuk banyak dewa dan dewi.

Tidak hanya luar biasa untuk Belanda, tetapi juga internasional, menurut para ahli.

Berbagai mahakarya dari situs tersebut kemudian dipamerkan di Museum Het Valkhof di Nijmegen.

Merupakan bangunan batu, itu yang membuatnya istimewa, sementara sebagian besar bangunan kayu juga ditemukan.

Dimulai pada tahun 19 SM, periode Romawi di Belanda berlangsung lebih dari lima ratus tahun.

Di Belanda, hanya sedikit warisan dari periode Romawi yang tetap ada di atas tanah, kalau yang di bawah tanah itu adalah cerita yang berbeda.

Tanah basah membantu melestarikan barang organik, seperti kayu dan kulit, khususnya.

Karena itulah, Belanda menjadi terkenal karena banyaknya kapal yang ditemukan di sini.

Kisah Romawi diceritakan di Belanda tidak hanya di museum tetapi juga melalui visualisasi yang dibangun di berbagai lokasi.

Ini menjelaskna mengapa penemuan candi Romawi Kuno yang utuh merupakan terobosan arkeologi di Belanda.

Menurut para arkeolog, seperti melansir dari Ancient Pages, tentara Romawi di Herwen-Hemeling berdoa kepada para dewa mereka dari abad ke-1 hingga abad ke-4.

Batu-batu itu didedikasikan untuk Hercules Magusanus, Jupiter-Serapis, dan Merkurius.

Sumur batu besar kemungkinan juga memiliki fungsi khusus, yaitu tanggal batu mengarah ke air.

Api kurban besar membakar di sekitar kuil, yang lubang perapiannya telah ditemukan.

Peniti pakaian juga ditemukan di situs tersebut, namun tidak rusak, Erik Verhelst van Raap.

Beberapa kuil Romawi dikenal di Belada, tetapi ini adalah kuil pertama yang ditemukan tepat di perbatasan kekaisaran Romawi (Limes) di Belanda.

Baca Juga: Tahukah Anda Mengapa Piramida Mesir Dipenuhi Kekayaan dan Harta Karun yang Tak Ternilai Harganya, Apa Sebenarnya yang Disembunyikan Orang Mesir Kuno

Baca Juga: Berusia sekitar 1.500 Tahun, Siapakah Wanita Misterius di Balik Mumi ‘Putri Emas’ yang Ditemukan para Ahli Mesir Kuno dengan Pemakaman Berdekorasi Serba Emas Ini?

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari

Artikel Terkait