Intisari - Online.com - Tidur menjadi kebutuhan yang sangat penting bagi setiap manusia.
Tidur membuat tubuh kita beristirahat dari segala aktivitas yang telah dilakukan sepanjang hari.
Nah, apakah setelah tidur, Anda merasa lebih segar di pagi hari? Atau justru mengantuk sepanjang hari?
Tahukah Anda bahwa ternyata, ada berbagai macam kebiasaan orang tidur.
Biasanya kita sering mengelompokkannya hanya menjadi dua tipe saja yakni orang yang lebih mudah mengantuk di malam hari dan orang yang mudah mengantuk di siang hari.
Orang yang mudah mengantuk saat malam, biasanya aktif saat siang hari. Sebaliknya, orang yang mengantuk di siang hari, biasanya aktif di malam hari.
Menurut penelitian ahli kebiasaan tidur, Arcady Putilov, kebiasaan orang tidur ini bukan hanya terbagi dua, melainkan ada empat lagi yang lainnya.
Penasaran? Ini dia jawabannya.
Enam Jenis Kebiasaan Tidur
Ahli kebiasaan tidur Arcady Putilov melakukan penelitian dengan mengumpulkan 1.305 data tentang kapan waktu orang-orang merasa paling segar sepanjang hari.
Ini berkaitan dengan kapan waktunya dalam sehari mereka merasa mengantuk.
Sebelumnya, kebiasaan tidur orang terbagi menjadi night owls dan morning larks.
Penelitian Arcady menemukan empat tipe lainnya, yaitu napper, afternooner, swift, dan woodcock.
Menurut beliau, ada orang-orang yang bukan termasuk kelompok orang yang merasa aktif di pagi atau malam hari saja, teman-teman.
Napper: Tipe orang yang termasuk napper cenderung merasa mengantuk di siang atau sore hari dibandingkan di pagi hari atau malam hari.
Afternooner: Tipe orang yang termasuk afternooner merasa paling segar saat siang atau sore hari, sementara di pagi atau malam hari ia merasa mengantuk.
Swift: Tipe orang yang termasuk swift ini merasa segar dan tidak mengantuk sepanjang hari, teman-teman.
Woodcock: Tipe orang yang termasuk woodcock selalu merasa mengantuk sepanjang hari.
Night Owls: Tipe orang yang termasuk night owls cenderung mengantuk di pagi hari dan merasa segar di malam hari.
Morning Larks: Tipe orang yang termasuk morning larks adalah orang yang merasa segar di pagi hari dan mudah mengantuk di malam hari.
Kalau berdasar tipe-tipe di atas, teman-teman termasuk yang mana, nih?
Pentingnya Tidur Berkualitas
Rupanya ada banyak jenis kebiasaan tidur orang-orang, ya.
Tapi penting bagi setiap orang untuk mendapatkan tidur yang nyenyak dan jumlah waktunya sesuai aktivitasnya.
Tidur berkualitas penting bagi kita.
Ini supaya kita bisa memaksimalkan aktivitas saat kita di sekolah dan tidak mengantuk.
Jika ada yang sulit tidur di malam hari dan sulit bangun pagi, coba cara tidur nyenyak dengan membuat tempat tidur senyaman mungkin dan mengatur suhu yang mudah membuat mengantuk.
Cara Agar Tidur Jadi Berkualitas
Tidur yang berkualitas pada dasarnya sangat mudah untuk diketahui.
Meskipun setiap orang memiliki kebutuhan tidur yang berbeda, namun waktu tidur biasanya berkisar di angka 7 hingga 9 jam per malam.
Untuk bisa meraih tidur yang berkualitas, maka cara pertama yang harus teman-teman lakukan adalah membatasi waktu tidur siang.
Ini karena ketika teman-teman tidur siang terlalu lama, maka akan mengganggu waktu tidur ketika malam hari. Jika memang ingin tidur siang, ada baiknya cukup 20 menit saja.
Selanjutnya, teman-teman bisa menghindari olahraga berat sebelum tidur karena aktivitas ini bisa membuat kita mengalami kesulitan untuk tidur.
Selain itu teman-teman juga dianjurkan untuk menghindari penggunaan perangkat elektronik sebelum tidur.
Ketika kita meletakkan ponsel atau laptop kita jauh dari tempat tidur kita, itu akan membuat pikiran kita menjadi lebih rileks dan bisa meningkatkan kualitas tidur kita.