Find Us On Social Media :

Selingkuh dengan Pembantunya Hingga Punya Anak, Inilah Kisah Permaisuri Wanrong, Istri Pertama Kaisar China Terakhir Puyi, Kecanduan Opium Hingga Meregang Nyawa

By K. Tatik Wardayati, Kamis, 14 April 2022 | 08:30 WIB

Permaisuri Wanrong dan Kaisar terakhir China Puyi

Intisari-Online.comPermaisuri Wangrong, yang juga dikenal sebagai Permaisuri Xiaokemin, menikah dengan Kaisar China terakhir dan Dinasti Qing.

Dia lahir pada 13 November 1906 di Beijing dari klan Gobulo, ayahnya adalah Menteri Dalam Negeri untuk istana kekaisaran.

Yang menyedihkan adalah ibunya meninggal setelah melahirkannya karena demam saat melahirkan.

Wanrong kemudian dibesarkan oleh ibu tirinya, Hengxiang, yang memperlakukannya seolah-olah dia adalah miliknya sendiri.

Wanrong memiliki dua saudara laki-laki, yaitu kakak kandung Runliang dan adik tirinya, Runqi.

Ayahnya ingin dia memiliki pendidikan yang sama dengan saudara laki-lakinya, karena sang ayah adalah pendukung kuat kesetaraan gener.

Maka, Wanrong mengikuti sekolah yang diadakan oleh misionaris Amerika, tempatnya dia bisa belajar bahasa Inggris.

Wanrong disebut memiliki kecerdasan dan kepintaran yang luar biasa.

Kedudukan ayahnya yang tinggi memungkinkannya menjadi pilihan yang memungkinkan untuk pengantin Kaisar China terakhir Puyi.

Meskipun Republik China menggulingkan Dinasti Qing pada tahun 1911, namun Keluarga Kekaisaran diizinkan untuk mempertahankan gelar mereka dan diberikan hak istimewa.

Alhasil, Kaisar China terakhir, Puyi, diberikan izin oleh pemerintah China untuk melangsungkan pernikahan kerajaan di Kota Terlarang dengan Wanrong pada tahun 1922.

Pertunangan itu diatur, keluarga Puyi meminta dia memilih pengantinnya dari serangkaian foto, namun karena kualitas gambar yang buruk, Puyi tidak dapat melihat foto wanita yang disodorkan padanya dengan baik.