Intisari-Online.com – Kisah putri legendaris, yang dididik di Prancis dan terpapar budaya Barat ini menjabat sebagai dayang dan juru bahasa Janda Permaisuri Cixi.
Janda Permaisuri Cixi, wanita yang memerintah China selama akhir Dinasti Qing, memiliki dayang favorit, yaitu Putri Der Ling, yang bepergian ke seluruh dunia dan mengenal budaya Barat.
Dia memberi pengaruh besar pada permaisuri China itu.
Lahir pada 8 Juni 1885, Der Ling berasal dari keluarga bangsawan bergengsi di Wuhan, provinsi Hubei.
Ayahnya adalah seorang bangsawan dan diplomat China yang ditempatkan di Jepang dan Prancis.
Pada masa Dinasti Qing (1644-1911), perempuan jarang mengenyam pendidikan, apalagi mengenal budaya Barat.
Namun, berkat ayahnya, Der Ling dapat mengenyam pendidikan Barat dan fasih berbahasa Prancis dan Inggris.
Dia bahkan belajar menari di Paris dengan penari terkenal Amerika, Angela Isadora Duncan.
Bergairah pada fashion, Der Ling sering terlihat tampil dalam gaun Barat, melansir SCMP.
Dia juga mengenakan gaun istana tradisional China, dan berpidato di depan umum dalam bahasa Inggris yang fasih.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR