Find Us On Social Media :

Terciduk Lakukan Transaksi Terselubung di Eropa, Negara Ini Diam-diam Datangkan Berbagai Senjata Militer dari China, Terungkap Alasanya Lakukan Transaksi Diam-diam dengan China

By Tatik Ariyani, Selasa, 12 April 2022 | 16:34 WIB

Pesawat Y-20 milik China dikirimkan ke Serbia

Vucic mengeluh negara-negara NATO menolak untuk mengizinkan penerbangan pengiriman sistem di atas wilayah mereka di tengah ketegangan atas perang Rusia di Ukraina.

Pejabat AS memperingatkanSerbia pada tahun 2020 terhadap pembelian sistem anti-pesawat HQ-22, yang versi ekspornya dikenal sebagai FK-3.

Mereka bersikeras bahwa jika Serbia ingin bergabung dengan Uni Eropa (UE), serta aliansi lain di Barat, Serbia harus menyelaraskan peralatan militernya dengan standar Barat.

Sistem rudal China telah dibandingkan dengan Patriot Amerika dan sistem rudal permukaan-ke-udara S-300 Rusia.

Namun, itu memiliki jangkauan yang lebih pendek daripada S-300 yang lebih canggih.

Diyakini Serbia akan menjadi operator pertama rudal China di Eropa.

Ada kekhawatiran di Barat bahwa mempersenjatai Serbia oleh Rusia dan China dapat mendorong negara Balkan itu menuju perang melawan bekas provinsi Kosovo, yang memproklamasikan kemerdekaan pada 2008.

Serbia, Rusia, dan China tidak mengakui Kosovo sebagai negara bagian, sedangkan Amerika Serikat dan mayoritas negara Barat mengakuinya.

Baca Juga: Luput dari Perhatian Dunia, China Diam-diam Membangun Senjata Nuklir dengan Kecepatan Iblis, Tujuannya Tak Lain Melawan Pengaruh AS di Dunia

Baca Juga: Hanya Berjarak Kurang 6 Jam dari Kantor Pusat NATO, Negara Sekutu Rusia Ini Tiba-tiba Dikirimi Senjata Supercanggih China, Sampai Pecahkan Rekor Khusus