Find Us On Social Media :

Pantas Mati-matian Dibenci Rusia, Terungkap Batalion Azov Lakukan Kejahatan-kejahatan yang Sengaja Ditutupi Barat Ini

By Tatik Ariyani, Rabu, 30 Maret 2022 | 11:59 WIB

Tertara Ukraina Unit Azov, yang membawa ideologi Nazi.

Dia menambahkan bahwa ada sekitar 1.500 nasionalis di kota dan ribuan lainnya di dalam Garda Nasional Ukraina (NGU), termasuk lebih dari 1.000 di Kharkov.

Dia menambahkan, ada juga warga negara asing yang juga ikut bertempur di resimen.

Ada bukti anggota Azov, yang terlibat dalam permusuhan terhadap rakyat Donbas, melakukan kejahatan perang langsung, termasuk penculikan, penyiksaan dan penjarahan massal, Kantor Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia (OHCHR) melaporkan pada tahun 2016.

Ini juga menjadi salah satu alat utama yang digunakan oleh pemerintah Kiev dalam tindakan kerasnya terhadap pengunjuk rasa anti-Maidan, yang menentang kudeta yang didukung AS di Ukraina.

Utusan Rusia untuk PBB meminta masyarakat internasional untuk mengatasi kejahatan mengejutkan yang dilakukan oleh batalyon nasionalis ini terhadap warga sipilnya sendiri di Mariupol, yang meliputi menyiksa tawanan sampai mati di ruang bawah tanah dan mengukir swastika ke mayat mereka.

Tetapi media Barat telah memilih untuk “dengan anggun” menghindari kenyataan yang tidak menyenangkan ini.