Intisari-online.com - Selama akhir pekan, Rusia meluncurkan dua rudal hipersonik Kinzhal terhadap sasaran militer di Ukraina.
Ini adalah senjata paling modern yang pernah digunakan dalam konflik militer hingga saat ini.
Menurut surat kabar British Guardian, Rusia mengklaim telah dua kali meluncurkan rudal hipersonik Kinzhal di Ukraina.
Peluncuran 19 Maret menghancurkan gudang amunisi dan senjata bawah tanah di Ukraina barat.
Peluncuran 20 Maret menghantam depot bahan bakar di dekat kota Mykolaiv. Dalam kedua peluncuran tersebut, Rusia mengklaim rudal itu mengenai sasarannya.
Menurut kantor berita Rusia RIA Novosti, ini adalah pertama kalinya Moskow menggunakan senjata generasi baru dalam konflik di Ukraina.
Analis Barat mengatakan bahwa Rusia adalah negara pertama yang menempatkan rudal hipersonik ke dalam pertempuran.
Rudal hipersonik Kinzhal adalah salah satu dari trio senjata strategis yang diumumkan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin pada tahun 2018.
Rudal tersebut mencapai kecepatan Mach 10 (lebih dari 12.000 km/jam) tetapi masih memiliki kemampuan untuk mengubah arah dengan membawa hulu ledak nuklir.
Tidak ada sistem pertahanan rudal yang mampu mencegat rudal hipersonik.