Find Us On Social Media :

Walau Nyaris Tak Pernah Terekspos, Inilah Hubungan Masa Lalu Indonesia dengan Ukraina, Sempat Bantu Hal Ini Tepat Setelah Invasi Ukraina Tahun 2014 Lalu

By Mentari DP, Sabtu, 5 Maret 2022 | 18:45 WIB

Sikap Indonesia soal serangan Rusia ke Ukraina.

Saat itu, lebih dari 6.000 orang dilaporkan tewas dan 11.000 warga Ukraina alami cedera dalam peperangan itu. 

Melihat kondisi itu, Indonesia pun turun tangan. 

Disampaikan oleh Tetiana Motsyk, Sekretaris III Kedutaan Besar Ukraina untuk Indonesia, di Jakarta, 10 Maret 2014, Indonesia mengirimkan bantuan kemanusiaan khusus untuk warga Ukraina.

Bantuan kemanusiaan itu di antaranya obat-obatan dari Sanbe Farma dan Novell Pharmaceutical Laboratories, dua perusahaan asal Indonesia.

”Kontribusi kemanusiaan Indonesia pada masa sulit dalam sejarah Ukraina ini menjadi bukti hubungan persahabatan kedua negara," kata Tetiana Motsyk 8 tahun silam.

"Meskipun Ukraina dan Indonesia secara geografis terpisah jauh, kedua negara memiliki kemauan yang sama untuk hidup dalam aturan yang berdasarkan hukum masyarakat demokratis."

"Indonesia dan Ukraina sama-sama memiliki sejarah perjuangan demi kedaulatan,” kata Motsyk.

Itu bukanlah satu-satunya bukti kedekatan Indonesia dan Ukraina.

Jauh sebelumnya, Ukraina pernah membantu Indonesia. Khususnya ketika Indonesia baru saja merdeka.

Baca Juga: Dampak Perang Rusia-Ukraina Bagi Indonesia Sudah Terasa, Proyek Kereta Api Borneo Senilai Rp53,3 Triliun Terbengkalai Gara-gara Berlakunya Sanksi Ekonomi

Baca Juga: Bak Ditampar Anak Buahnya Sendiri, Rupanya Rencana Putin Kuasai Ukraina Hanya Dalam Hitungan Hari Dijamin Gagal Total Karena Hal Memalukan Ini, Konvoi Militer Rusia Malah 'Mogok'

Tepatnya ketika delegasi Ukraina mengangkat tentang aksi militer Inggris dan Jepang yang terlibat dalam operasi militer melawan rakyat Indonesia di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 17 Januari 1946.