Find Us On Social Media :

Segenting Apa Sebenarnya Situasi di Desa Wadas? Mengapa Sampai Terjadi Kericuhan Aparat dan Warga, Rupanya Proyek Ini Berimbas Tak Main-main Bagi Warga Sekitar

By May N, Kamis, 10 Februari 2022 | 16:57 WIB

Warga Wadas menolak penambangan

Soal bendungan akan mendukung perekonomian masyarakat, menurut Siswanto, meningkatkan perekonomian masyarakat tidak ada artinya jika harus mengorbankan banyak hal.

"Apa artinya mendukung perekonomian, tapi kalau yang dikorbankan jumlahnya banyak.

Baca Juga: Bendungan China Diduga Jadi Penyebab Air Sungai Mekong Berubah Jadi Biru, Berbahayakah?

Baca Juga: Gletser Himalaya Mencair dan Sebabkan Banjir di Pegunungan Tertinggi di Dunia Itu, Kini Asia Asia Terancam Kehilangan Sumber Minumnya, Mengapa?

"Pemerintah sudah menerobos, sampai mengubah data," ungkap Siswanto.

Sementara itu, dalam petisi yang dibuat pada Selasa (8/2/2022), disebutkan bahwa penambangan batuan andesit akan merusak 28 titik sumber mata air yang dibutuhkan oleh warga.

Selain itu, lahan seluas 145 hektar di Desa Wadas akan dikeruk habis untuk jadi tambang batuan andesit.

Hal tersebut membuat warga kehilangan lahan untuk pertanian, sedangkan semua warga Wadas menggantungkan hidup sebagai petani.

Baca Juga: Gara-gara Komentar 'Ngawur' Donald Trump Ini, Ethiopia Siap Angkat Senjata Terhadap Mesir dan Sudan Atas Bendungan Sungai Nil

Baca Juga: Punya Utang Terlalu Banyak ke Amerika Hingga Kesulitan Membayarnya, Negara Ini Sampai Hati Berikan 'Sumber Kehidupan' Ini Hingga Rakyatnya Hidup Menderita

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini