Intisari-Online.com - Saat ini, proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung sedang menjadi sorotan.
Ada beberapa poin mengapa proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung disorot.
Pertama soal proyek tersebut terancam mangkrak.
Alasannya karena biaya pengerjaanya membengkak menjadi 8 miliar dollar AS (Rp114,24 triliun).
Padahal sebelumnya, biaya pengerjaanya hanya 6,07 miliar dollar AS.
Artinya ada kenaikan sekitar Rp27,09 triliun terkait proyek ini.
Kedua, awalnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) berjanji bahwa proyek kereta cepat ini tidak akan menggunakan uang rakyat.
Namun kini Presiden Jokowi mengizinkan dana APBN digunakan untuk proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung.
Ketiga soal mahalnya tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung.
Sejauh ini, proyek sudah berjalan hingga 80%, kemungkinan pada akhir Desember 2022 proyek ini bakal diuji coba.