Find Us On Social Media :

Susah Payah Direbut Majapahit Hingga Harus Berperang dengan Belanda dan Jepang, Warga Suku di Pulau Timur Indonesia Ini Malah Berakhir Memeluk Agama Islam

By Mentari DP, Selasa, 4 Januari 2022 | 15:30 WIB

Hubungan Kerajaa Majapahit dengan Suku Sasak di Desa Sade, Lombok.

 

 

Ketika Kerajaan Majapahit runtuh pada abad ke-16, maka berakhir juga kekuasan mereka di Suku Sasak.

Apalagi setelahnya lahirlah Kerajaan Islam Demak di Jawa.

Itulah yang menjadi pintu gerbang masuknya Islam di Suku Sasak.

Tapi siapa tokoh yang membantu penyebaran Islam di suku ini masih sulit dipastikan.

Ada yang menyebut Islam dibawa oleh Gaos Abdul Eazak dari Baghdad.

Ada juga yang mengatakan Sunan Perapen alias Pangeran Songopati dari Jawa-lah yang menjadi tokohnya.

Yang jelas Islam mulai masuk ke Suku Sasak dibuktikan dengan sejumlah naskah kuno yang ditulis pada daun lontar, kulit kambing, atau bambu yang berisi tentang agama.

Mereka juga sebuah kitab Quran yang ditulis tangan pada lembaran kulit kambing.

Konon, kitab tersebut  dibawa oleh Sunan Perapen pada abad ke-16 setelah Majapahit runtuh. 

Baca Juga: Informasinya Begitu Sedikit Namun Perannya Tak Kalah Besar, Siapa Sangka Inilah Sosok-sosok Perempuan Hebat di Balik Kesuksesan Majapahit Taklukan Nusantara