Find Us On Social Media :

Dianggap Bak Minta Sisik pada Limbat saat Berambisi Satukan Kembali Majapahit, Raja Terakhir Ini Justru Malah Buktikan Tekadnya, Lalu Kenapa Tetap Runtuh?

By K. Tatik Wardayati, Kamis, 23 Desember 2021 | 12:10 WIB

Candi Penataran, salah satu peninggalan Kerajaan Majapahit.

Intisari-Online.com – Meski dikenal sebagai kerajaan besar yang mampu menyatukan nusantara, namun Kerajaan Majapahit tidak berjalan mulus dan digdaya begitu saja.

Justru dari dalam kerajaan sendiri yang memunculkan gejolak yang bergemuruh begitu hebat.

Salah satu rongrongan dari dalam kerajaan Majapahit sendiri adalah peristiwa besar perang Paregreg yang hampir meruntuhkan kerajaan itu.

Baca Juga: Jadi Bulan-bulanan Rakyatnya Hingga Punya Julukan Buruk, Bahkan Sempat Kurung Dua Adik Tirinya Agar Tak Dinikahi Orang Lain, Raja Majapahit Ini Akhirnya Dibunuh Karena Konspirasi?

 

Perang Paregreg terjadi antara Wikramawardhana yang memerintah di wilayah bagian barat (Majapahit) dengan Bhre Wirabhumi yang memerintah di bagian timur (Blambangan).

Pemberontakan yang terus-menerus terjadi, membuat penguasa pun silih berganti.

Lalu muncul Girindrawardhana yang mengambil alih pemerintahan Majapahit.

Baca Juga: Salah Satunya Sampai Terukir Abadi dalam Kronik China, Inilah Tiga Wanita Penguasa Majapahit, Ada yang Kejeliannya Jadi Kunci Kedigdayaan Majapahit