Find Us On Social Media :

Cinta Segitiga di Lingkaran Kerajaan Majapahit, Perbedaan Kasta Membuat Putri Raja Ini Terpaksa Tak Bahagia Menjalani Perjodohan

By Muflika Nur Fuaddah, Jumat, 26 November 2021 | 12:03 WIB

Kisah Cinta Segitiga di Kerajaan Majapahit

Intisari-Online.comKerajaan Majapahit dianggap sebagai cikal bakal terbentuknya Indonesia.

Kerajaan ini didirikan oleh Raden Wijaya pada 1294. Pusatnya di selatan Sungai Brantas, Trowulan, Mojokerto.

Kerajaan majapahit mengalami kejayaan pada masa pemerintahan Hayam Wuruk.

Kerajaan Majapahit juga menyimpan kisah unik cinta segitiga.

Baca Juga: Disebut Mahapatih dengan Segudang Prestasi Mentereng, Siapa Sangka Gajah Mada Pernah Dirumorkan Bersekongkol Lakukan Pembunuhan Raja Majapahit Ini

Melansir Kompas.com, kisah itu melibatkan adik perempuan raja kedua Majapahit Prabu Jayanegara yang bernama Dyah Wiyat.

Pada pemerintahan kakaknya, Prabu Jayanegara, Dyah Wiyat diangkat sebagai raja bawahan di daerah Daha atau sekarang Kediri.

Dyah Wiyat bergelar Rajadewi Maharajasa Bhre Daha saat menjadi bupati di Daha.

Dyah Wiyat merupakan putri kedua dari Raden Wijaya, pendiri kerajaan Majapahit dengan Gayatri.

Baca Juga: Dengan Kesaktian Raja Lambung Mangkurat, Kuda Pemberian Raja Majapahit yang Lumpuh itu ‘Dikempit’ di Ketiak dan Dibawa Naik ke Kapal Sampai ke Kalimantan Selatan