Find Us On Social Media :

Dengan Kesaktian Raja Lambung Mangkurat, Kuda Pemberian Raja Majapahit yang Lumpuh itu ‘Dikempit’ di Ketiak dan Dibawa Naik ke Kapal Sampai ke Kalimantan Selatan

By K. Tatik Wardayati, Kamis, 25 November 2021 | 14:35 WIB

Tari Kuda Gipang, yang menggambarkan kesaktian Lambung Mangkurat mengempit kuda pemberian Raja Majapahit.

Intisari-Online.com – Banyak tarian khas daerah yang menceritakan asal mula sebuah kerajaan, atau bagaimana kisah di dalam Kerajaan itu sendiri.

Seperti tarian dari Kalimantan Selatan ini asal mulanya berhubungan dengan kerajaan kuno di Indonesia yang berhasil mempersatukan Nusantara, yaitu Majapahit.

Nama tarian yang dimaksud adalah Kuda Gipang.

Kuda Gipang adalah salah satu kesenian berupa tarian berbaris yang hidup dan berkembang di lingkungan masyarakat Banjar, berasal dari daerah Desa Pangaribuan, Kecamatan Haruyan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah.

Baca Juga: Disebut Jadi Kunci Utama Bali Tetap Beragama Hindu, Inilah Kerajaan Gelgel, Pembendung Ambisi Mataram Islam yang Memanfaatkan 'Celah Momen' Keruntuhan Majapahit

Dari desa ini tarian tersebut berkembang ke daerah Kabupaten Hulu Sungai Utara, yakni ke Desa Bihara, Paringin, dan Amuntai.

Gerakan tarian Kuda Gipang ini berupa gerakan langkah empat maju mundur, kiri kanan membuat posisi berhadapan, berbelakang, dan lingkaran.

Dengan menggunakan busana yang terdiri dari celana panjang berpita, baju kemeja lengan panjang, dan selempang di bahu, bersepatu dan berkaos kaki sampai lutut, inilah yang dikenakan penari Kuda Gipang.

Tarian Kuda Gipang selalu diiringi dengan musik gamelan Banjar, dan busana yang digunakan adalah pakaian kida-kida.

Baca Juga: Sohor Memiliki Perundang-undangan yang Lengkap, Siapa Sangka Majapahit Sudah Punya Pasal Khusus LGBT, Benarkah Diancam Hukuman Mati?