Find Us On Social Media :

Kala Se-Asia Tenggara Tunduk di Bawah Sumatera, Ternyata Kerajaan Sriwijaya Pernah Memimpin Asia Tenggara, Sosok Orang Tingkok Ini Membeberkan Faktanya

By Khaerunisa, Senin, 15 November 2021 | 20:05 WIB

Bukti kerajaan Sriwijaya pernah ada.

Baca Juga: Dari Orang Biasa Menjadi Sosok Legenda, Rupanya Ken Arok Hanyalah Pemuda Doyan Berjudi, Hidup Sederhana, hingga Pernah Mencuri Jambu untuk Hidup

Prasasti yang paling tua mengenai Sriwijaya berada pada abad ke-7, yaitu Prasasti Kedukan di Palembang, bertarikh 682.

Dalam perkembangannya, kebesaran Sriwijaya terletak pada aktivitas dan interaksi maritimnya yang sangat kuat. Kekuatan-kekuatan regional seperti India, China, dan Khmer (Kamboja) mendukung kerajaan Sriwijaya.

Prasasti Kota Kapur disebutkan bahwa Sri Jayansa berhasil melancarkan ekspedisi militer ke Jawa.

Usai berhasil melakukan agresi militer di Tanah Jawa, Sriwijaya mengalami perkembangan yang sangat pesat.

Baca Juga: Inilah 9 Kategori, Syarat, dan Cara Mendaftar Acara DUDI Awards 2021

Sriwijaya juga berhasil mengendalikan jalur perdagangan maritim di Selat Malaka, Selat Sunda, Laut Cina Selatan, Laut Jawa, dan Selat Karimata.

Ekspansi militer yang sukses besar di Jawa dan Semenanjung Malaya menjadikan Sriwijaya sebagai pengendali dua pusat perdagangan utama di Asia Tenggara.

Setelah beberapa abad berkuasa, Kerajaan Sriwijaya mulai mengalami kemunduran pada abad ke-11. Pengaruh Sriwijaya terhadap daerah bawahannya mulai menyusut karena beberapa peperangan.

Pada tahun 1183, kekuasaan Sriwijaya berada di bawah kendali kerajaan Dharmasraya.

Baca Juga: Suara Tembakan Terdengar, Anak-anak Sekolah Panik dan Berlari Keluar, Cerita Orang Timor Leste tentang Tragedi Santa Cruz yang Menewaskan Ratusan Orang di Provinsi Termuda Indonesia Kala Itu 

(*)