Find Us On Social Media :

Kupon Makanan Jadi Pengganti Uang, Hewan Hias Dimakan, Sampai Warga Diminta 'Puasa' Sampai 2025, Beginilah Gambaran Mencekam Kelaparan yang Tengah Terjadi di Korea Utara

By May N, Jumat, 29 Oktober 2021 | 16:48 WIB

Kim Jong-Un di hadapan pemuda Korut 31 Agustus 2021, tampak ia lebih kurus, Korut sendiri sedang mengalami krisis pangan

Bank sentral dilaporkan sudah mencetak kupon uang senilai USD 1 Dolar karena kekurangan uang kertas won Korea Utara, seperti dilaporkan berbagai media yang mengutip sumber tidak dikenal di Korut.

Sebuah situs web yang dioperasikan oleh pembelot Korea Utara, Rimin-gang, melaporkan kupon telah beredar setidaknya sejak Agustus, sebagian karena kertas dan tinta untuk mata uang resmi tidak lagi datang dari China.

Minggu ini pemerintah Korea Utara mempromosikan konsumsi daging angsa hitam sebagai sumber makanan yang berharga.

Pemerintah juga menjanjikan adanya peternakan skala industri baru yang dipercaya akan membantu meningkatkan kehidupan masyarakat.

Baca Juga: Termasuk Hantam Tubuh Sendiri dengan Palu, Kala para Tentara Korea Utara Lakukan Atraksi 'Debus' di Depan Kim Jong-Un, Ternyata Ini Tujuannya

"Daging angsa hitam itu enak dan memiliki nilai obat," kata surat kabar partai berkuasa Rodong Sinmun, hari Senin (25/10).

NK News melaporkan bahwa penelitian tentang pengembangbiakan unggas hias untuk makanan telah dimulai pada awal 2019.

Pemerintah juga telah memberi tahu ekolah, pabrik, dan unit bisnis untuk menanam makanan dan memelihara ikan dan hewan lain untuk meningkatkan swasembada.

Kim Jong-Un juga dilaporkan memerintahkan rakyatnya untuk makan sedikit sampai 2025.

Baca Juga: Setelah Berat Badan Kim Jong Un Turun 19 Kg dan Mencuri Perhatian Dunia, Kini Dia Kembali Berulah dan Bikin Panik Satu Dunia, Apa yang Dilakukannya?