Intisari-Online.com - Pada zaman Mesir kuno, kutukan cenderung dikaitkan dengan Firaun entah dia hidup atau mati.
Misteri kutukan Firaun dipercaya dapat menimpa mereka yang mengganggu pemakaman.
Tidak ada yang dapat menanamkan rasa takut lebih seram daripada rasa takut pencuri dan arkeolog yang menghadapi kutukan-kutukan di makam Firaun atau mumi-mumi lainnya.
Kutukan itu ditempatkan di pintu masuk makam untuk melindunginya orang yang mati dan agar tak diganggu atau dijarah.
Sekarang, kebanyakan orang hanya pernah melihat mumi Mesir asli di museum.
Tetapi di abad-abad yang lalu, mumi digunakan untuk berbagai kegunaan.
Banyak dari penggunaan dan penyalahgunaan ini berasal dari Egyptomania yang mencengkeram Eropa dan Amerika sepanjang abad ke-19.
Hal itu dipicu oleh invasi Napoleon ke negara itu pada tahun 1798 dan dipupuk oleh serangkaian penemuan arkeologis yang menakjubkan.