Ia mengklaim bahwa situasi saat ini baknya pertarungan kecil dan mengancam perang dapat terjadi kapan saja.
Menteri Pertahanan Taiwan, Chiu Kuo-cheng, mengatakan ketegangan saat ini adalah yang terburuk dalam 40 tahun.
Dia juga memperkirakan bahwa Beijing akan siap untuk meluncurkan invasi skala penuh ke negaranya pada tahun 2025.
Menteri Pertahanan Taiwan mengatakan kepada China Times pada hari Rabu bahwa pada tahun 2025 China akan menambah biaya militer.
"Sebenarnya China memiliki kapasitas untuk menyerang Taiwan sekarang."
"Tetapi China tidak melakukannya karena memulai perang tidak mudah. Mereka harus mempertimbangkan banyak hal lain."
Diiketahui pemerintah China mengklaim Taiwan sebagai salah satu provinsi China dan telah bersumpah untuk merebutnya kembali, dengan paksa jika perlu.
Pemerintah China juga menuduh Pemerintah Taiwan yang dipilih secara demokratis sebagai separatis.
Akan tetapi Taiwan menolak kembali bersatu dengan China.
Mereka telah menyatakan diri sebagai negara yang berdaulat dan Presidennya, Tsai Ing-wen, telah bersikeras bahwa negara itu akan melakukan apa pun yang diperlukan untuk mempertahankan diri.