Find Us On Social Media :

Indonesia Dianggap Sebagai Militer Terkuat ke-16 Dunia, Terkuak Ini Deretan Senjata Tempur yang Dimiliki Indonesia, Apa Saja?

By Muflika Nur Fuaddah, Jumat, 3 September 2021 | 16:21 WIB

Militer Indonesia. (ilustrasi) militer paling kuat di Asia Tenggara

4. Kapal selam KRI Nagapasa TNI AL

Nagapasa merupakan salah satu kelas kapal selam di TNI AL sekaligus merupakan versi pengembangan dari kapal selam kelas Chang Bogo.

Ada tiga kapal selam kelas Nagapasa yang dimiliki TNI AL yakni KRI Nagapasa-403, KRI Ardadedali-404, dan KRI Alugoro-405.

Untuk KRI Nagapasa-403, kapal selam tersebut memiliki panjang 61,3 meter dengan kecepatan kurang lebih 21 knot di bawah air.

KRI Nagapasa-403 juga mampu berlayar lebih dari 50 hari dan menampung 40 kru.

Kapal selam ini dipersenjatai torpedo dengan fasilitas delapan buah tabung peluncur.

Nagapasa-403 ini dilengkapi sistem persenjataan terkini dengan peluncur torpedo yang mampu meluncurkan torpedo 533 mm dan peluru kendali anti kapal permukaan.

Pembuatan KRI Nagapasa-403 merupakan kerja sama antara pemerintah Indonesia dengan Korea Selatan lewat perusahaan Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering (DSME) Co Ltd.

Baca Juga: Bak Air Susu Dibalas Air Tuba, 13 Tahun Lalu Pernah Selamatkan Nyawa Joe Biden, Pria Ini Malah Tertinggal di Afghanistan, 'Tuan Presiden, Jangan Lupakan Saya di Sini'

5. Peluncur roket Astros II MK6 TNI AD

Astros II MK6 merupakan peluncur roket multiple alias multiple launch rocket system (MLRS) buatan Brasil.

Melansir Dinas Kelaikan AD, Astros II MK6 dioperasikan oleh kesatuan Arteri Medan (Armed) TNI AD.

Senjata ini mampu meluncurkan 32 roket dalam waktu enam detik.

Dengan daya ledak hampir hampir dua hektare, Astros dinilai mampu melumpuhkan basis pertahanan musuh.

6. Tank Leopard TNI AD

Leopard adalah tank tempur utama alias main battle tank (MBT) buatan Jerman yang memiliki berat 60 ton dengan panjang 9,9 meter serta lebarnya 3,75 meter.

Indonesia menggunakan tank jenis ini pada 2011 yang menggunakan beberapa tipe. Salah satunya adalah mode Revolution.

Senjata utama dari tank ini adalah meriam Rheinmetall kaliber 120 mm L44 atau L55; berisi 42 peluru dan senjata pelengkapnya 2 x 7.62 mm MG3A1 berisi 4,750 peluru, atau FN MAG.

Baca Juga: Apakah Pemberontakan Taliban Jadi Salah Satunya? Inilah Tujuh Konflik yang Terjadi Setelah Runtuhnya Uni Soviet, Terjadi Karena Perbedaan Etnis dan Agama Hingga Sejarah

Tank Leopard jika melintas di jalan raya lebih ringan ketimbang truk tronton.

Dari penelitian tim Institut Teknologi Bandung, yang dikutip Valian, berat Leopard di jalan raya berkisar 8.908,0 newton per meter persegi.

7. KRI I Gusti Ngurah Rai-332 TNI AL

KRI I Gusti Ngurah Rai-332 adalah kapal fregat yang memiliki kemampuan untuk pertahanan udara dari serangan pesawat tempur, peperangan di permukaan, dan serangan bawah laut.

Kapal buatan PT PAL dan Damen Schelde Naval Shipbuilding (DSNS) Belanda ini juga mampu membiaskan gelombang elektromagnet musuh.

KRI I Gusti Ngurah Rai-332 memiliki panjang 105,11 meter, lebar 14,02 meter. Berbobot penuh 3.216 ton, kapal ini juga dilengkapi sonar 5,73 meter dengan kecepatan maksimal 28 knot.

Selain itu, kapal fregat ini juga memiliki kemampuan peperangan elektronik melalui sistem electronic counter measure (ECM) dan electronic support measure (ESM) yang diintegrasi dalam combat management system (CMS).

Baca Juga: Hampir Dilupakan Dunia Setelah Membusuk di Guantanamo, Sidang Pelaku Bom Bali I Hambali Mulai Dilaksanakan Bersama Dua Warga Negara Malaysia Ini

 

(*)