Find Us On Social Media :

Bisa-bisanya Taliban Konvoi Sambil Pamer Alat-alat Militer AS yang Dirampas, Tapi Tak Becus Mengoperasikan dan Harus 'Merengek' Minta Bantuan

By Muflika Nur Fuaddah, Kamis, 2 September 2021 | 19:54 WIB

Pejuang Taliban berjaga di gerbang masuk di luar Kementerian Dalam Negeri di Kabul

Intisari-Online.com - Taliban pada Rabu (1/9/2021) mengadakan konvoi untuk memamerkan alat-alat militer Amerika Serikat (AS) yang dirampas setelah pasukan itu meninggalkan Afghanistan.

Helikopter Black Hawk tampak terbang berputar-putar di angkasa, sementara di bawahnya, para anggota Taliban berdiri di atas Humvee militer AS hasil rampasan.

Di jalan raya menuju kota terbesar kedua di Afghanistan, Kandahar, antrean panjang kendaraan tempur lapis baja hijau melaju dalam satu barisan, sebagian besar dengan bendera Taliban putih-hitam terpasang di antena.

Melansir Kompas.com, Taliban juga mengendarai truk multiguna - yang digunakan oleh pasukan AS, NATO, dan Afghanistan selama perang dua dekade - sementara yang lain memanjat kendaraan di Ayno Maina, pinggiran kota. Beberapa senjata ringan dipegang oleh para milisi, seperti senapan M16 Amerika.

Baca Juga: Ditinggal Amerika Sebagai Sekutu Terkuatnya, Pejuang Anti-Taliban Ungkit Rencana Balas Dendam, Bersumpah Hancurkan Taliban Sampai Tetes Darah Penghabisan

Kantor berita AFP juga melaporkan, setidaknya satu helikopter Black Hawk tampak dikendarai mantan tentara Afghanistan, karena Taliban tidak memiliki pilot yang andal.

Apa yang bisa dilakukan Taliban dengan persenjataan barunya?

Tergantung pada persenjataanya.

Mengambil alih pesawat mungkin mudah bagi Taliban, tapi mengoperasikan dan memeliharanya akan sulit, kata Dr Jonathan Schroden, direktur di grup kunsultasi CNA sekaligus mantan penasihat pasukan di Afghanistan.

Baca Juga: Inilah Mayor Jenderal Chris Donahue, Tentara AS yang Terakhir Keluar dari Afghanistan dan Masuki Pesawat yang Bawa Pulang ke Negaranya, Tugasnya Lakukan Negosiasi dengan Taliban!